33 PAC PPP Kabupaten Sukabumi Layangkan Mosi Tidak Percaya, Alasan dan Tanggapan

Sabtu 28 Januari 2023, 16:48 WIB
Ilustrasi. 33 PAC PPP Kabupaten Sukabumi Layangkan Mosi Tidak Percaya kepada ketua partai (Sumber: istimewa)

Ilustrasi. 33 PAC PPP Kabupaten Sukabumi Layangkan Mosi Tidak Percaya kepada ketua partai (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecewa dengan pengelolaan partai yang dipimpin oleh Dedi Damhudi, sejumlah Pengurus Anak cabang Partai Persatuan Pembangunan atau PAC PPP melayangkan surat mosi tidak percaya kepada DPC PPP Kabupaten Sukabumi.

Surat yang di teken 33 PAC PPP tersebut diantarkan langsung ke kantor DPP PPP di Jakarta dan DPW PPP Jawa Barat di Bandung pada Rabu, 25 Januari 2023.

Dalam surat tersebut para PAC PPP Kabupaten Sukabumi meminta DPP dan DPW PPP agar melakukan evaluasi terhadap kepemimpinan Dedi Damhudi yang menurut mereka tidak sesuai dengan yang diharapkan.

“Menurut kami, ada beberapa peraturan yang diduga dilanggar oleh Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi saat ini,” ujar Faisal Yusuf kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (28/01/2023)

Faisal yang juga menjabat ketua PAC PPP Pabuaran menyebutkan, pengelolaan DPC PPP hari ini terkesan tidak profesional. "Banyak yang tidak sesuai tupoksi, termasuk dalam pengelolaan anggaran partai," ungkapnya.

Selain itu, kata Faisal, ketua DPC PPP kabupaten Sukabumi telah melanggar pakta integritas yang pernah ditandatangani diatas materai.

Baca Juga: PPP Kabupaten Sukabumi Targetkan 7 Kursi DPRD dan Dorong Kader di Pilkada

"Dulu kan ada kesepakatan tentang kesanggupan menyediakan kendaraan operasional dan kesiapan pengadaan seragam bagi PAC se Kabupaten Sukabumi. Sampai saat ini belum ada realisasi," jelas Faisal.

Hal-hal yang terjadi di DPC hari ini, menurut Faisal menyebabkan kepengurusan DPC PPP menjadi tidak solid dan tidak kompak. "Makanya kita meminta DPP dan DPW untuk memberhentikan ketua DPC dan beberapa jajaran lainnya," tandas Faisal.

Hal senada diungkapkan Ade Yusup yang merupakan Pengurus Harian Cabang DPC PPP Kabupaten Sukabumi. Menurutnya apa yang disampaikan oleh para ketua PAC tersebut seperti yang terjadi pada penyelenggaraan Mukercab beberapa waktu lalu, ada benarnya.

"Sesuai pasal 39 AD/ART diatur tentang mekanisme Rapat Pengurus Harian DPC, Pembentukan Panitia, Apa dan bagaimana Mukercab itu ada aturannya, tidak ditentukan sesuka hati," jelas Ade.

Bahkan, tambah Ade, banyak lagi alasan kenapa para Ketua PAC PPP Kabupaten dan sebagian Pengurus Harian Cabang (PHC PPP) sampai melayangkan surat mosi tidak percaya.

"Untuk itu kami juga meminta agar DPP dan DPW mengevaluasi dan mengganti Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi dan beberapa posisi yang diduga dikuasai oleh keluarganya. Apabila tidak diindahkan surat ini, mungkin kami akan melakukan aksi damai,” pungkas Ade.

Baca Juga: Sandiaga Uno Diteriaki Presiden di Harlah PPP, Plt Ketum: Siap Usung ke Pilpres

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua I DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Daden Iskandar melalui sambungan telepon menyampaikan bahwa dirinya akan secepatnya merespon terhadap apa yang disuarakan oleh para PAC.

"Sementara kita akan gali dulu tujuan mereka sebenarnya apa, karena sebagian para PAC yang dicantumkan dalam surat dukungan mosi tidak percaya ternyata banyak yang tidak ikut menandatangani surat itu, ada juga yang dipalsukan," jelas Daden.

Daden menambahkan, jika hal itu terjadi (pemalsuan tanda tangan) akan sangat berbahaya, baik secara politik maupun dampak hukumnya. "Kalau misalnya nanti ada pihak yang mengadukan adanya pemalsuan maka sudah jadi ranah kepolisian," tegas Daden.

Redaksi sukabumiupdate.com, masih berusaha menghubungi Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi untuk menjawab tuntutan ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi