SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah mobil truk pengangkut pasir mogok di Tanjakan Karang, Kampung Cilangkap, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, selama kurang lebih dua jam, dan mengakibatkan penumpukan kendaraan.
Truk bernopol F 8720 AG itu, diduga tidak kuat menanjak sehingga mundur dan seketika mogok di jalan provinsi ruas Sagaranten-Tegalbuleud, Kamis (19/1/2023) malam.
"Kejadiannya sekitar pukul 18.30 WIB, truk mengangkut pasir dari Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, menuju Kecamatan Cidolog, mogok saat melintas tanjakan," kata pengguna jalan, Abo Muriana warga Sagaranten kepada sukabumiupdate.com.
Menurut Abo, awalnya truk tersebut sudah melaju melintasi tanjakan, namun saat akan melewati tanjakan yang menukik, tiba-tiba tidak kuat naik, lalu mundur dan langsung mogok sehingga kendaraan yang di belakang jadi tidak bisa lewat, karena jalannya sempit dan menanjak.
Baca Juga: Jalan Rusak yang Banyak Makan Korban di Cicurug Sukabumi Akhirnya Diperbaiki
Agar tidak mencelakakan kendaraan di belakangnya, lanjut dia, sang sopir truk berinisiatif mengganjal ban belakang sebelah kanan dengan batu. Namun akibatnya arus lalu lintas Tegalbuleud - Sagaranten kedua arahnya menjadi macet.
"Saya (tadi) sudah hampir 2 jam, tidak bisa lewat, karena truk mogok berada di tengah jalan arah Sagaranten, sedangkan tidak ada bahu jalan karena disisi kanan dan kirinya tebing dan jurang," ungkapnya.
Abo menyebut, kejadian ini di lokasi tersebut sudah sering terjadi. "Banyak truk atau kendaraan bermuatan berat tidak kuat nanjak, ada yang mundur terbalik, ada juga yang mogok ditengah tanjakan, seperti kejadian sekarang, sehingga lalu lintas macet," pungkasnya.
Saat berita ini tayang, arus lalu lintas di lokasi berangsur-angsur normal usai sekira pukul 20.45 WIB mesin truk tersebut kembali hidup dan melanjutkan perjalanannya ke tempat yang tak jauh dari lokasi mogok.