BPBD Sebut Kerugian Akibat Bencana di Kota Sukabumi pada 2022 Capai Rp 12 Miliar

Kamis 12 Januari 2023, 09:39 WIB
Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami. | Foto: Website Resmi Pemerintah Kota Sukabumi

Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami. | Foto: Website Resmi Pemerintah Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Sepanjang 2022, BPBD Kota Sukabumi mencatat 225 kejadian bencana. Dari jumlah tersebut kejadian paling banyak adalah bencana hidrometeorologi dan tanah longsor. Jumlah ini meningkat bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami dikutip dari website resmi Pemerintah Kota Sukabumi, Kamis (12/1/2023).

Dijelaskan lebih lanjut, BPBD Kota Sukabumi mencatat kerugian akibat bencana di Kota Sukabumi dalam kurun waktu Januari-Desember 2022 ditaksir mencapai Rp 12,6 miliar. Kerugian terbesar akibat bencana banjir dan longsor. Kerugian akibat banjir ditaksir sebesar Rp 5.354.470.000. Bila diklasifikasikan per wilayah, kerugian terbesar di Kecamatan Baros senilai Rp 3.171.875.000.

Baca Juga: Data BPBD: Kota Sukabumi Diterjang 225 Bencana Alam Selama 2022

Dari data 225 kejadian bencana tersebut, di antaranya, angin topan atau puting beliung sebanyak 4 kejadian, banjir 40 kejadian, cuaca ekstrem 60 kejadian, gempa bumi 5 kejadian, kebakaran permukiman 34 kejadian, tanah longsor 80 kejadian, dan kebakaran transportasi 2 kejadian. Dia juga menambahkan bencana ini menyebabkan bangunan rusak sebanyak 933 unit dengan rincian, rusak berat 57 unit, rusak sedang 223 unit, dan rusak ringan 653 unit.

Sementara korban jiwa akibat bencana yakni korban meninggal 2 jiwa, luka ringan 8 jiwa, dan mengungsi 34 jiwa serta terdampak 133 jiwa. Zulkarnain menuturkan khusus pada bulan Desember 2022 tercatat ada sebanyak 34 kejadian bencana.

Sepanjang 2022 petugas BPBD telah maksimal dalam melakukan penanganan maupun mitigasi bencana. Selain itu juga melibatkan para relawan penanggulangan bencama dan Forum Pengurangan Risiko Bencana. BPBD mengimbau warga senantiasa siaga dalam menghadapi bencana sehingga ketika terjadi bencana bisa diantisipasi dalam menekan munculnya korban jiwa maupun kerugian materil.

Sumber: Website Resmi Pemerintah Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa