SUKABUMIUPDATE.com - Dampak hujan dengan intensitas tinggi atau deras pada Rabu 4 Januari 2023, Desa Calingcing, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi diterjang bencana longsor dan banjir.
Di Kampung Cikaret RT 05/02 Desa Calingcing, Kecamatan Tegalbuleud, akses warga di 6 dusun terhambat akibat jalan desa amblas tergerus tanah longsor. Menurut Sekretaris Desa Calingcing, Ramdan Mustofa, di lokasi tersebut sebelumnya sudah terjadi longsoran kecil.
"Dan kami tangani dengan bambu untuk penahan tanah. Karena pada hari Rabu 4 Januari 2023, hujan cukup besar dari pukul 08.00 WIB, hingga pukul 14.35 WIB, sehingga longsoran kembali terjadi, dan meluas," ujar Ramdan kepada sukabumiupdate.com, Kamis (5/1/2023).
Baca Juga: Jabat Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede Pernah Ungkap Kasus Korupsi Rp 30 M
Menurut Ramdan, kini panjang longsoran sekitar 20 meter. Jalan yang dipinggirnya terdapat Sungai Cibangoak tersebut merupakan akses warga menuju ke Desa Calingcing, Desa Rambay, dan wilayah Tegalbuleud lainnya.
"Untuk sementara jalan masih bisa dilalui kendaraan roda dua, untuk kendaraan roda empat tidak bisa lewat. Tadi sudah dicek sama Kasi Binwas Kecamatan Tegalbuleud, bu Leni, bersama Kades, dan perangkat desa," jelasnya.
Lebih lanjut Ramdan menuturkan, di hari yang sama jembatan beton yang memiliki panjang 8 meter di Kampung Citatah putus akibat diterjang luapan banjir bandang Sungai Ciganggeung. Akibatnya, akses warga Desa Calingcing dan Desa Tegalbuleud jadi terhambat.
"Untuk sementara, menggunakan anyaman dari bambu, agar aktivitas warga tetap berjalan," ungkapnya.
Kasi Binwas Kecamatan Tegalbuleud, Leni Nurliah mengatakan, setelah mengecek kondisi longsoran dan amblasnya jembatan beton di Desa Calingcing, pihaknya kemudian melaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi, BPBD dan Dinas Perkim.