SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah warga mengeluhkan rusaknya jalan kabupaten ruas Mareleng-Ciracap sepanjang total 8 kilometer 945 meter. Kerusakan terutama ada di wilayah Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Selain berlubang, aspal juga terkikis dan banyak genangan air.
"Kondisi rusak sudah hampir satu tahun. Apalagi saat ini musim hujan, banyak jalan berlubang tergenang air," kata Yudi Taufik Ismail, warga Pasirpanjang kepada sukabumiupdate.com, Kamis (5/1/2023). "Kami mewakili warga Pasirpanjang dan pengguna jalan berharap jalan ini segera diperbaiki," imbuh dia.
Kepala Desa Pasirpanjang Mamat Slamet mengungkapkan selama ini pihaknya sudah memberikan laporan kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi terkait kondisi jalan ruas Mareleng-Ciracap khususnya di wilayah Desa Pasirpanjang. Menurut Mamat, kerusakan ini terjadi di beberapa titik.
Baca Juga: Datang ke Cikembar Sukabumi, Wagub Jabar Bilang akan Bangun 3 Km Jalan Rusak
"Kami sudah melaporkan kondisi jalan kabupaten yang mengalami kerusakan parah di beberapa titik yakni di Kampung Pasirpanjang, Babakan Baru, Limbangan, dan Cilimus Desa Pasirpanjang," ujarnya.
Mamat menyebut jalan tersebut merupakan penghubung Kecamatan Ciracap dengan Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi. Jalan ini menjadi salah satu akses wisata baik menuju Pantai Ujunggenteng dari arah Waluran maupun menuju kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi dari arah Surade atau Ciracap.
"Selain akses wisata, juga akses pendidikan, ekonomi, sosial, dan kesehatan. Para pengguna jalan sangat kesulitan saat melintasi jalan itu," katanya.
Baca Juga: Ada Spanduk Ancaman Golput Gegara Jalan Rusak di Berekah Sukabumi, Ini Kata Kades
Plt Kepala UPTD PU Wilayah Ciemas Dadang Kuswara mengatakan Kamis ini ada kegiatan perencanaan Dinas PU Kabupaten Sukabumi terkait program selama 2023. Perencaan ini salah satunya membahas penanganan irigasi dan jalan yang ada di wilayah UPTD PU Ciemas meliputi Ciemas, Waluran, dan Ciracap.
"Semua jalan yang rusak diusulkan, apalagi mengalami rusak parah, akan menjadi prioritas tahun 2023," kata Dadang.
