Gali Ciri Khas Hasil Pertanian, Kecamatan Pabuaran Sukabumi Dorong UMKM Berkembang

Selasa 03 Januari 2023, 22:03 WIB
Camat Pabuaran Ade Akshan saat mengecek hasil panen komoditi pertanian berupa padi di Lumbung Pangan yang terletak di Desa Bantarsari, Desember 2022 lalu. | Foto: Istimewa

Camat Pabuaran Ade Akshan saat mengecek hasil panen komoditi pertanian berupa padi di Lumbung Pangan yang terletak di Desa Bantarsari, Desember 2022 lalu. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Pabuaran menjadi salah satu kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang saat ini sedang berupaya mengoptimalkan potensi hasil pertanian, baik padi, kacang tanah, serta singkong yang menjadi andalan kecamatan tersebut. Selain itu, penataan infrastruktur juga menjadi bagian yang tak terlepaskan dari program pembangunan, demi optimalnya aktivitas kegiatan masyarakat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kecamatan Pabuaran memiliki luas sekitar 12.748,22 hektare serta berada di ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Letak Kecamatan berpenduduk 44.811 jiwa (laki laki 22.713 jiwa dan perempuan 22.098 jiwa--berdasarkan Sensus Tahun 2020) ini berbatasan dengan Kecamatan Jampangtengah di sebelah utara, kemudian sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Kalibunder, sebelah barat dengan Kecamatan Lengkong, dan bagian timur berbatasan dengan Kecamatan Sagaranten.

Mayoritasnya atau sekitar 75 persen warga Kecamatan Pabuaran bermata pencaharian sebagai petani. Sementara sisanya ada yang menjadi pegawai negeri, pegawai swasta, pedagang dan wirausaha. Selain itu, Kecamatan Pabuaran tercatat memiliki tujuh desa, yaitu Desa Pabuaran, Sirnasari, Bantarsari, Cibadak, Ciwalat, Lembursawah dan Sukajaya.

Baca Juga: Harga Eceran Gas LPG 3 Kilogram di Sukabumi Naik Jadi Rp 19 Ribu

Adapun untuk potensi wisata yaitu Curug Cicayur Desa Sukajaya, Puncak Pilar Desa Ciwalat, Wisata Gaul Desa Pabuaran, Gunung Gebeg Desa Cibadak, Situ Cukang Paku Desa Sirnasari, Situ Cibuluh Desa Bantarsari, serta Puncak Angin Desa Lembursawah.

Camat Pabuaran Ade Akhsan mengatakan, potensi pertanian yang menjadi andalan Kecamatan Pabuaran sementara ini ada tiga komoditi yakni, padi, kacang tanah, serta singkong. "Hasil dari pertanian, saat ini lebih banyak dijual keluar daerah, hal inilah yang menjadi perhatian kami, bagaimana kedepan ada ciri khas hasil pertanian dari wilayah Pabuaran, baik pengolahan bahan baku, maupun brandingnya," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (3/1/2023).

Lebih lanjut Ade menuturkan, di Kecamatan Pabuaran sebenarnya ada beberapa home industri atau UMKM yang mengolah hasil pertanian, seperti kripik singkong, kemudian ada juga dodol ketan dan kerajinan bronjong dari bambu, akan tetapi skalanya menurut dia masih kecil, sehingga perlu adanya pengembangan kemasan yang baik, maupun dalam variatif rasa, serta campuran bahan baku lainnya.

"Kami sebagai hanya sebagai fasilitator, yang siap untuk memajukan UMKM, namun yang paling penting para pelakunya ada keinginan untuk berkembang, terutama peningkatan SDM," ungkapnya.

Baca Juga: Daftar Poin Perppu Cipta Kerja yang Disorot: Dari Outsourcing, PKWT hingga Upah

Kemudian agar pengolahan hasil pertanian seperti padi lebih berkualitas, kata Ade, di Kecamatan Pabuaran bahkan sudah dibangun sarana pengolahan hasil panen berupa lumbung pangan, yang terletak di Desa Bantarsari. "Adanya lumbung pangan ini selain pengolahan padi akan lebih berkualitas, juga untuk menjaga harga tetap stabil," ujarnya.

Perihal potensi wisata, lanjut Ade, ada beberapa potensi wisata yang sudah mulai berkembang di Kecamatan Pabuaran, seperti Situ Cukang Paku, Puncak Angin, serta Puncak Pilar, akan tetapi perlu penataan kembali.

"Yang terpenting adalah infrastuktur, terutama akses jalan yang memang perlu penataan. Jalan penghubung antar desa, yang menghubungkan Kecamatan Pabuaran, dengan Kecamatan Kalibunder, kondisinya rusak," terangnya.

"Sarana pendukung lainnya, beberapa pembangunan dari APBD Kabupaten Sukabumi, baik bidang pertanian, seperti irigasi, lumbung pangan, juga jalan kabupaten sudah direalisasikan di Kecamatan Pabuaran," pungkasnya.

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate