SUKABUMIUPDATE.com - Banjir menerjang Kampung Citampele RT 06/02 Desa Cicukang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi. Bencana sejak 24 Desember 2022 ini masih terjadi hingga Sabtu (31/12/2022), meski mulai surut.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Purabaya Yanto Prayitno bersama Muspika Purabaya dan Pemerintah Desa Cicukang serta relawan melakukan peninjauan langsung ke lokasi banjir di Kampung Citampele, Sabtu ini.
"Akibat hujan deras mulai 21 hingga 24 Desember 2022. Terjadi pendangkalan Sungai Citampele dan saluran irigasi lebih kecil daripada debit air yang masuk sehingga menyebabkan meluapnya sungai," kata Yanto kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Banjir Luapan Sungai Rendam Sawah dan Jalan di Tegalbuleud Sukabumi
Yanto menyebut luapan Sungai Citampele merendam 20 hektare sawah yang baru dan sudah ditanam, milik petani Kampung Citampele dan kampung lain seperti Cipimpa dan Nangerang. Ini membuat sawah tersebut diprediksi gagal panen.
Selain sawah, Yanto mengatakan ada satu rumah yang terdampak banjir yakni milik warga bernama Kamil (64 tahun). Rumah ini dihuni satu keluarga dengan tiga jiwa. Namun meski rumahnya terendam, pemilik masih bertahan di rumahnya itu.
"Kondisi hari ini air sudah mulai surut. Sawah yang terendam sekarang kurang lebih 8 hektare. Penghuni yang terdampak masih bertahan," kata Yanto.
"Kami telah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan mengimbau warga tetap waspada, serta memberikan arahan kepada warga yang sawahnya terendam supaya dianjurkan mengikuti AUTP (Asuransi Usaha Tani Padi)," imbuh dia.
