Cerita Ayah di Sukabumi: Selama 12 Tahun Masih Sulit Percaya Anaknya Disunat Jin

Kamis 29 Desember 2022, 19:49 WIB
Haikal, remaja Parungkuda yang pernah mengalami hal istimewa disunat jin 12 (Sumber: istimewa)

Haikal, remaja Parungkuda yang pernah mengalami hal istimewa disunat jin 12 (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Fenomena disunat jin atau makhluk halus sudah santer terdengar. 12 tahun lalu seorang anak di Parungkuda Sukabumi juga disunat jin, cerita dan kisahnya menarik karena hingga saat ini sang ayah masih tak percaya dengan kejadian diluar nalar tersebut.

Haikal Muzaki (15 tahun) disunat tanpa bantuan medis, pada saat berusia 3 tahun. Pada tahun 2010 silam, peristiwa tersebut sempat bikin geger warga Jalan PLN 1 Palasari, Kampung Sundawenang RT 26/11, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, 2010 silam.

Riki (42 tahun) ayahnya Haikal, menceritakan kejadian langka yang dialami oleh anak keduanya itu. Saat itu sore, Haikal tidur dan baru terbangun pada saat masuk waktu magrib, sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca Juga: Pria Tidak Disunat Berisiko Tinggi Terinfeksi HPV, Waspada Ya Pemuda Sukabumi!

Menurut Riki tetiba anaknya itu menangis lantaran mengalami rasa sakit. Kondisi tersebut sempat membuat bingung istri dan kakak Haikal yang saat itu berada di rumah.

"Ibunya menunggu saya yang saat itu belum pulang kerja, berencana membawa Haikal ke klinik terdekat. Saat tiba di rumah usai mengantarkan pesanan makanan yang dijual, untuk pabrik di Cicurug, saya melihat Haikal kecil mengeluh sakit, ketika ditanya ia menunjuk ke bagian alat kelaminnya," papar Riki kepada sukabumiupdate.com, Jumat (19/12/2022).

"Saya langsung buka celananya dan terkejut, karena alat kelamin Haikal telah disunat, namun hanya sedikit darah yang tersisa, sudah hampir kering," lanjutnya.

Baca Juga: Pria Sebut Sunat Lebih Sakit Dari Melahirkan, Netizen: Mau Disunat Sampai 5 Kali?

Melihat hal itu, Riki sempat mendesak sang istri, untuk memastikan siapa yang telat melakukan sunat kepada Haikal.

“Saya periksa sekitar kasur, khawatir ada gunting atau benda tajam lainnya yang dipakai untuk menyunat Haikal," kata Riki.

Tak menemukan jawaban dan barang yang dicurigai, keluarga kemudian membawa Haikal dibawa ke salah satu klinik di Parungkuda. Saat itu petugas medis menolak dan menyarankan diperiksa ke ahli khitan.

Baca Juga: Anak Kedua Raffi Ahmad, Rayyanza Malik Ahmad Disunat

"Anehnya Haikal sudah tidak mengalami rasa sakit. Saya masih sulit percaya, bisa secepat itu, sudah kering dan tidak sakit lagi," imbuhnya.

Keesokan harinya Riki membawa Haikal ke ahli khitan di daerah Cisaat, untuk diperiksa lebih lanjut. Hasilnya alat kelamin Haikal dikatakan normal dan tidak bermasalah, bahkan Riki disarankan untuk mensyukuri kejadian ini.

"Tidak perlu lagi sunat Haikal, lantaran tinggal dibersihkan saja, saya diminta untuk tidak kaget atas kejadian ini, mungkin dari 500 orang berbanding sedikit," ucap Riki.

Baca Juga: Komunitas Ini Bantu Warga Sukabumi yang Ingin Disunat Gratis

Hingga saat ini, Riki masih penasaran lantaran menurut keluarga anaknya disunat oleh makhluk halus. "

Bahkan ketika sanak berkumpul pada hari raya lebaran atau setiap saat ada keluarga yang sedang berkunjung ke rumah, saya selalu tanya ke semua keluarga yang hadir, untuk membuat pengakuan, siapa yang udah nyunatin anak saya, namun tidak ada yang mengakuinya," beber Riki.

Haikal sendiri kini tumbuh menjadi seorang remaja yang tampang. Tidak ada keluhan atau kendala fungsional dari alat kelaminan selama ini.

Baca Juga: Bupati Dampingi Kapolda Pantau Vaksinasi dan Khitanan Massal di Sukaraja Sukabumi

“Ia juga tidak canggung atas apa yang sudah dialaminya. Alhamdulillah, bersyukur saja,” tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)