SUKABUMIUPDATE.com - Warga di Kampung Gunungguruh, Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan kejadian beberapa ekor ayam mati mendadak, Rabu (21/12/2022).
Warga juga menemukan seekor kucing yang mati bersamaan dengan kejadian matinya ayam tersebut.
Pemilik ayam dan kucing yang mati, Elsa Sari (27 tahun) mengungkapkan kejadian tersebut diketahuinya saat menyapu halaman rumah, sekitar pukul 06.00 WIB.
Baca Juga: Dibuka untuk Dua Arah, Update Perbaikan Jembatan Pamuruyan di Cibadak Sukabumi
Di halaman rumah, dia menemukan satu ekor bangkai ayam. Pada awalnya dia mengira hanya satu ekor saja, tapi ternyata ditemukan juga beberapa ekor bangkai ayam tak jauh dari rumahnya.
Elsa pun tak mengetahui penyebab ayam tersebut mati. Sebab pada Selasa, 20 Desember 2022 sore, ayam miliknya masih terlihat sehat dan mau makan.
Menurut dia, total ayam yang mati sebanyak 8 ekor termasuk ayam milik tetangganya.
“Yang saya lima ekor yang tetangga 3 ekor,” ujar Elsa.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Gunung Gede Bukan Pangrango, Ini 6 Fakta Menariknya!
Dia mengungkapkan kucing yang mati hanya satu ekor saja. Sama halnya dengan ayam, sebelum ditemukan mati, kucing tersebut nampak sehat bahkan menyusui anaknya.
Ia menyatakan belum melapor ke dinas ataupun aparat setempat terkait kejadian tersebut. Sedangkan bangkai ayam dan kucing itu sudah dikubur sebab warga waswas terhadap virus.
"Pagi itu ayamnya langsung dikubur sama kucingnya, takutnya ada virus terus menular ke manusia gtu," ujarnya.
Dia mengungkapkan ayam yang mati merupakan ayam yang tak masuk kandang saat malam.
Elsa pun heran dengan kejadian ini. Menurut dia, apabila disebabkan virus atau keracunan maka ayam yang ada di kandang pun akan mati.
“Kalau keracunan atau kena virus yang di kandang juga pasti ikut mati. Terus ayamnya juga gak pada sakit," Elsa.
Reporter: Abdi/Magang