Ibu: Alprih Dipatuk Baby King Cobra Saat Nobar Final Pildun di Gang Lipur Sukabumi

Selasa 20 Desember 2022, 17:34 WIB
Alprih Priyono bersama king cobra peliharaannya (Sumber : dok pribadi (akun facebook))

Alprih Priyono bersama king cobra peliharaannya (Sumber : dok pribadi (akun facebook))

SUKABUMIUPDATE.com - Alprih Priyono (26 tahun) meninggal dunia setelah dipatuk ular king Cobra (ulang lanang/king kobra). Warga gang Brawijaya 4 RT 02/06 Kelurahan Sriwidari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi ini adalah pecinta reptil, bahkan pernah bersama Panji Petualang dalam sejumlah aksi bersama satwa liar.

Ibu Alprih, Iroh (68 tahun) menceritakan bagaimana insiden itu merenggut nyawa anaknya. Aprih ternyata dipatuk baby king kobra saat tengah nonton bareng final piala dunia bersama kawan-kawannya, di Gang Lipur Kota Sukabumi, Minggu malam 18 Desember 2022.

"Iya, kejadiannya pas malam senin saat final piala dunia. Kejadiannya pas gol ke dua dari Argentina. Alprih kata teman-temannya lagi menangani ular king kobra," ujar Iroh saat ditemui di rumahnya Selasa (20/12/2022).

Baca Juga: Teman Panji Petualang Asal Sukabumi Tutup Usia, Cerita Sebelum Alprih Dipatuk King Cobra

"Laporan dari temannya ada ular. Alprih lagi disitu sama temennya yang komunitas musik. Mungkin ularnya kaget saat mendengar teriakan orang saat gol terjadi, mematuk salah satu jari tangan sebelah kiri," sambung Iroh.

Lebih lanjut kata dia, setelah kejadian Alprih langsung ditangani oleh teman-temannya. Alprih mengeluarkan suara seperti orang ngorok, kemudian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH.

"Ada temannya yang ke rumah memberitahukan Alprih dipatuk ular. Saya awalnya tidak kaget karena pada 2015 dia pernah juga dipatuk king kobra tapi Alhamdulillah waktu itu selamat diberi suntikan serum anti bisa ular kobra," tuturnya.

Baca Juga: Ditangkap Damkar, King Kobra Menyelinap Masuk ke Rumah Warga Sagaranten Sukabumi

"Saya shalat sunat aja di rumah, namun setelah 6 rakaat tidak konsen, buyar aja pikirkan ibu. Terus ada lagi teman Alprih yang ke rumah nyuruh bawa KTP ke rumah sakit, saya langsung datang aja sama si bapak ke bunut," tambahnya.

Iroh (68 tahun) memperlihatkan foto anaknya Alprih Priyono yang meninggal dunia akibat dipatuk ular king Kobra.Iroh (68 tahun) memperlihatkan foto anaknya Alprih Priyono yang meninggal dunia akibat dipatuk ular king Kobra.

Setelah ibu dan ayahnya tiba di Rumah Sakit, Alprih sedang ditangani oleh petugas kesehatan. Alprih tengah mendapatkan tindakan medis pompa jantung.

"Jantungnya melemah kata petugas medis. Saya samperin bisikin ke telinganya supaya kuat, Allahu,Allahu, habis itu mata Alprih langsung tertutup dan kata petugas jantungnya sudah berhenti," ungkapnya.

Baca Juga: Diadopsi Warga Baros, Big New Nama King Cobra di Konservasi Penyu Sukabumi

Iroh menceritakan bahwa mencintai ular memang sudah dilakukan almarhum Alprih sejak kecil. Tahun 2014 Alprih gabung dengan panji petualang.

"Dari SMP Alprih suka ngumpetin ular di kantong bajunya. Dulu saya dipanggil gurunya karena Alprih membawa ular ke sekolahan, kalau Sama Panji petualang itu dari awal sejak panji tinggal di Cianjur 2014," jelasnya.

Kepergian Alprih menjadi cerita duka di kalangan pecinta satwa liar khususnya Reptil. Jenazah almarhum sudah dikebumikan pada Senin pagi, di TPU Tegalpari.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)