Kapolda Jabar Bilang Kendaraan Satu Arus di Jembatan Pamuruyan Sukabumi

Kamis 15 Desember 2022, 23:34 WIB
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana didampingi Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah saat meninjau proses perbaikan Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (15/12/2022). | Foto: Istimewa

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana didampingi Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah saat meninjau proses perbaikan Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (15/12/2022). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana didampingi Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah dan tim Kementerian PUPR meninjau proses perbaikan Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (15/12/2022).

Suntana mengatakan arus kendaraan yang seharusnya berjalan lancar, sementara terhambat lantaran ada perbaikan Jembatan Pamuruyan yang ambrol pada 13 Desember 2022 oleh Kementerian PUPR. Hingga saat ini petugas masih menerapkan sistem buka tutup di jembatan tersebut.

Suntana menyatakan sistem satu arah dengan buka tutup diterapkan karena jalur semakin menyempit. "Jalur semakin menyempit. Dari segi bahaya juga harus diperhitungkan untuk keamanan dan kenyamanan. Tapi kalau memang bisa dua arus, kita akan jalankan dua arus," kata Suntana.

"Sekarang terpaksa harus satu arus. Apalagi yang pulang ke Sukabumi pada Jumat, Sabtu, Minggu, cukup banyak (kendaraan). Mohon pengertiannya," imbuh dia.

Baca Juga: Jalan Sukabumi-Bogor Batal Tutup Total? Pantauan Terkini di Jembatan Pamuruyan

Suntana tak menyinggung soal rencana penutupan total di Jembatan Pamuruyan yang sebelumnya disampaikan Satlantas Polres Sukabumi. Penutupan total semula akan dilakukan mulai pukul 00.00 hingga 05.00 WIB, Kamis ini, karena ada pemasangan besi pada bagian jembatan yang ambrol.

Namun diketahui, berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com di lokasi, penutupan Jalan Nasional Sukabumi-Bogor di Jembatan Pamuruyan itu tak jadi diterapkan pada waktu yang telah disampaikan. Hingga kini juga belum ada keterangan lebih lanjut mengenai rencana penutupan total ini.

Suntana menyebut pada 20 Desember 2022 akan diupayakan lalu lintas di Jembatan Pamuruyan kembali normal untuk dua arah. "Insyaallah tanggal 20 (Desember 2022) bersama teman-teman dari (Kementerian) PUPR, optimis jalur ini akan berjalan normal lagi," katanya.

"Kemudian setelah tahun baru, pada Januari atau paling lambat Februari, jembatan ini akan memiliki tambahan jembatan yang baru sehingga lebar yang sekarang 7 meter, setelah terealisasikan akan menjadi 9 meter," ujar Suntana.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa