DPRD Sukabumi Ungkap Penyebab Belum Tertangani Jembatan Gantung Ambruk

Kamis 15 Desember 2022, 15:21 WIB
Kondisi jembatan gantung Cibodas penghubung Desa Curugkembar dengan Desa Sinarbentang di Kecamatan Sagaranten. DPRD Sukabumi menyatakan banyak menerima laporan jembatan gantung ambruk akibat bencana. | Foto: SU/Ragil Gilang.

Kondisi jembatan gantung Cibodas penghubung Desa Curugkembar dengan Desa Sinarbentang di Kecamatan Sagaranten. DPRD Sukabumi menyatakan banyak menerima laporan jembatan gantung ambruk akibat bencana. | Foto: SU/Ragil Gilang.

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi Ai Sri Mulyati menyatakan mendapat banyak laporan dari daerah pemilihan (Dapil) 5 mengenai banyaknya jembatan gantung ambruk dampak dari banjir dan bencana lainnya.

Menurut dia, beberapa jembatan gantung tersebut penting bagi warga karena penghubung desa seperti di Desa Pagelaran, Kecamatan Purabaya menghubungkan Desa Cijulang, Kecamatan Jampangtengah.

Kemudian jembatan gantung menghubungkan Desa Curugkembar, Kecamatan Curugkembar dengan Desa Sinarbenteng, Kecamatan Sagaranten.

Baca Juga: Jembatan Pamuruyan Ambrol, Begini Kondisi Arus Lalin Jalur Sukabumi-Bogor

Menurut dia, hingga kini jembatan tersebut belum diperbaiki karena berbagai alasan.

“Kami pernah bicarakan dengan Dinas Perkim akan tetapi menurut Dinas Perkim, untuk anggaran APBD itu hanya jembatan yang terletak di jalan kabupaten sehingga untuk perbaikan jembatan gantung harus ada kerjasama antar desa,” ujar anggota DPRD Fraksi PKS itu kepada sukabumiupdate.com, Kamis (15/12/2022).

Lebih lanjut, Ai menyatakan tak sedikit juga jembatan gantung yang ambruk karena bencana seperti jembatan Udug di Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya yang sudah diusulkan ke BPBD untuk mendapat perbaikan melalui anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT).

“Akan tetapi mungkin keterbatasan anggaran sehingga belum bisa diperbaiki," jelasnya.

Kendati demikian, dia akan tetap berupaya. “Nanti akan kami tindaklanjuti ke BPBD untuk anggaran tahun 2023. Baik jembatan Cibodas, jembatan Udug dan jembatan penghubung Desa Cijulang dengan Desa Pagelaran," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)