KPPN Sukabumi Serahkan DIPA Petikan 2023 kepada 83 Satker Kementerian/Lembaga

Kamis 15 Desember 2022, 13:51 WIB
Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi menyerahkan DIPA Petikan 2023 secara simbolis kepada Kementrian Agama Kabupaten Sukabumi. |Foto: SU/Abdi

Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi menyerahkan DIPA Petikan 2023 secara simbolis kepada Kementrian Agama Kabupaten Sukabumi. |Foto: SU/Abdi

SUKABUMIUPDATE.com - Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara (KPPN) Sukabumi menyelanggarakan kegiatan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan tahun anggaran 2023 kepada satuan kerja (satker) kementerian/lembaga di lingkup wilayah kerja KPPN Sukabumi, Kamis (15/12/2022).

Dalam kesempatan tersebut, DIPA Petikan Tahun Anggaran 2023 secara simbolis diserahkan kepada 5 satker yaitu Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi dan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi. 

“Kami mengharapkan agar DIPA kementerian/lembaga tahun 2023 dapat segera ditindaklanjuti agar kegiatan dapat dilaksanakan segera di awal tahun 2023 sehingga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara maksimal," ujar Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi.

Baca Juga: KPPN Sukabumi: Akhir November, Realisasi Belanja APBN Capai 3,1 Triliun

Abdul menyatakan perekonomian nasional saat ini menunjukkan tren positif dengan pertumbuhan di atas 5% selama 4 triwulan terakhir.

Menurut dia, tingkat inflasi mulai menunjukkan penurunan yang konsisten ke level 5,71% (Year of Year) di bulan Oktober. Hal itu relatif moderat dibandingkan negara-negara lain.

Adapun neraca perdagangan mengalami surplus dalam 30 bulan terakhir dan indeks PMI manufaktur menunjukkan peningkatan dalam 14 bulan terakhir.

Baca Juga: KPPN Sukabumi: Akhir Oktober, Realisasi Belanja Negara Capai 81,33 Persen

"Memperhatikan capaian tersebut, optimisme proses pemulihan ekonomi terus dijaga meskipun kita harus tetap waspada terhadap risiko global baik dampak faktor geopolitik, pengetatan moneter di negara maju yang akan mendorong pelemahan ekonomi global, peningkatan suku bunga global, aliran modal keluar dan tekanan terhadap nilai tukar," ujar Abdul.

Dia mengatakan bahwa risiko ekonomi telah bergeser dari sebelumnya masalah kesehatan menjadi guncangan finansial global yang memerlukan treatment berbeda dan kewaspadaan tinggi.

Mengenai realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 di wilayah kerja KPPN Sukabumi, Abdul menuturkan sampai dengan 14 Desember 2022 mencapai Rp 1,86 Triliun.

Baca Juga: Peringati HORI ke-76, KPPN Sukabumi Gelar Donor Darah

Capaian penerimaan tersebut meningkat signifikan dibandingkan periode yang sama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp 1,67 Triliun.

"Realisasi belanja pusat sampai dengan 30 November 2022 sebesar Rp 3,16 Triliun atau 88,05 % dari pagu tahun 2022 sebesar Rp 3,59 Triliun. Angka tersebut meliputi realisasi belanja K/L sebesar Rp 1,21 Triliun dan realisasi belanja TKDD sebesar Rp 1,92 Triliun," lanjutnya.

Abdul menyatakan APBN tahun 2023 dirancang untuk tetap menjaga optimisme pemulihan ekonomi. Namun pada saat yang sama perlu meningkatkan kewaspadaan dalam merespons gejolak global yang masih terus berlangsung.

Baca Juga: KPPN Sukabumi Raih Dua Penghargaan di Acara Rakorwil Jawa Barat

Terkait Belanja Negara dalam APBN tahun 2023, telah disepakati sebesar Rp 3.061,2 triliun, yang terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp 2.246,5 triliun serta transfer ke daerah sebesar Rp 814,7 triliun.

Belanja Negara diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui:

1) Belanja pendidikan dan kesehatan untuk membangun SDM unggul dan produktif;

2) Penyelesaian proyek-proyek strategis nasional untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan;

3) Menjaga dan memperkuat jaring pengaman sosial bagi masyarakat miskin, menurunkan kemiskinan ekstrem, & mengurangi kesenjangan;

4) Meningkatkan kinerja Pemerintah Daerah dalam perbaikan layanan kepada masyarakat dan memajukan perekonomian di daerah; dan

5) Mendukung reformasi birokrasi, penyederhanaan regulasi, dan mendukung persiapan Pemilu 2024.

Baca Juga: Capai 2,4 Triliun, Realisasi Belanja APBN di KPPN Sukabumi Pekan Ketiga September 2022

"Guna mengawal kebijakan di atas, kualitas belanja negara baik di tingkat Pusat maupun Daerah masih harus diperbaiki. Yaitu dengan perencanaan yang matang dan detail, efisien dan efektif, tata kelola yang baik, tanpa korupsi, serta menghindarkan sisa anggaran berlebih akibat ketidakmampuan eksekusi para pengelola," ujarnya.

Menurut dia, belanja negara yang baik sangat penting bagi tercapainya target-target output dan dampak pembangunan yaitu perbaikan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara adil dan merata tak terkecuali di Provinsi Jawa Barat. 

Ia pun turut membahas hal yang berkaitan dengan program-program pembangunan dan strategis nasional yang meliputi pemulihan ekonomi, administrasi pemerintahan, kesehatan, pendidikan, pariwisata, kebudayaan dan infrastruktur yang telah dilaksanakan pada tahun 2022 di Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi dan Kabupaten Cianjur akan dilanjutkan di tahun 2023.

Baca Juga: KPPN Sukabumi Salurkan BOP PAUD dan BOP Kesetaraan Tahap II Gelombang I

Lalu Guna mendukung kebijakan tersebut, total alokasi Belanja negara tahun anggaran 2023 untuk wilayah kerja KPPN Sukabumi sebesar Rp 8,23 Triliun, alokasi tersebut terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga dan Transfer ke Daerah.

Alokasi belanja Kementerian/Lembaga TA 2023 di wilayah kerja KPPN Sukabumi sebesar Rp 1,63 Triliun yang dituangkan dalam 83 DIPA pada Satuan Kerja Kementerian/Lembaga

Sementara untuk Transfer ke Daerah TA 2023, nilainya mencapai Rp 6,8 triliun yang meliputi:

1. Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp 270 miliar;
2. Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 3,6 triliun;
3. Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik sebesar Rp 332 miliar,
4. DAK Nonfisik sebesar Rp 1,64 triliun;
5. Hibah ke Daerah sebesar Rp 19,8 miliar;

6. Dana Desa sebesar Rp 878,8 miliar; dan
7. Dana Insentif Fiskal sebesar Rp - miliar.

Reporter: Abdi/Magang

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita

Ketika KPPN Sukabumi Tes Urine Pegawai

Rabu 25 Januari 2017, 15:53 WIB
Ketika KPPN Sukabumi Tes Urine Pegawai
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).