Publik Sukabumi Heboh! Gegera Medsos Penyuka Sesama Jenis Parakansalak Klapanunggal

Selasa 13 Desember 2022, 13:51 WIB
Ilustrasi pixabay: Publik sukabumi minta aparat berwenang membubarkan grup medsos penyuka sesama jenis.

Ilustrasi pixabay: Publik sukabumi minta aparat berwenang membubarkan grup medsos penyuka sesama jenis.

SUKABUMIUPDATE.com - Publik Sukabumi khususnya warganet heboh dan murka dengan keberadaan grup penyuka sesama jenis (gay). Grup medsos bernama gay jalur parakansalak klapanunggal Sukabumi ini mulai diserbu netizen terutama kalangan yang kontra.

Salah seorang netizen mengirim link dan capture grup ini kepada redaksi sukabumiupdate.com, sejak Selasa (13/12/2022). Bahkan tak sedikit netizen mengaitkan keberadaan grup ini dengan banyaknya bencana di Sukabumi.

“Tolong viralkanmin, biar pemerintah bergerak dan membubarkan grup ini, bikin resah,” jelas akun abdi.

Baca Juga: Lagi Viral! Inilah Sosok Artos Olla, Seleb Tik Tok Penyuka Sesama Jenis

“iyeu yeuh min viralkeun mah, paingan sukabumi di hanteman wae bencana,, Aya nu kie patut gening di sukabumi teh, garila sumpah,”

Dari penelusuran redaksi, grup facebook ini mulai dibuat sejak 7 tahun silam tepatnya 20 Juli 2015. Hingga saat ini sudah punya 1,6 ribu pengikut.

Grup bersifat terbuka, siapapun bisa lihat postingan grup dan mengomentarinya. Keterangan tentang grup adalah Publik, dimana siapa pun bisa melihat konten grup dan siapa yang mengikuti grup dan Terlihat, dimana semua orang bisa menemukan grup ini.

Grup medsos yang bikin publik sukabumi hebohGrup medsos yang bikin publik sukabumi heboh

Grup ini dikelola oleh satu akun admin yang bisa dilihat oleh siapapun. Aktivitas grup ada 50 postingan baru hari ini, 612 dalam sebulan terakhir, dengan 1.603 total pengikut dimana bertambah 103 dalam minggu lalu.

Banyak netizen yang mulai geram dan memposting tagar #sukabumi_anti_gay di grup ini. Tagar ini mulai populer sejak 23 jam lalu sejak berita ini di publish.

“Ka saria nu nga gay naha te geleh kitu nojosan liang caduk?
#sukabumi_anti_gay,” tulis akun LAVISHETTE.

Baca Juga: Gay dan Cisaat, Daftar Temuan Baru HIV AIDS di Kabupaten Sukabumi Sepanjang 2018

Sejumlah netizen juga mulai meminta aparat keamanan untuk bertindak atas keberadaan grup ini, salah satunya dengan mentag, akun medsos kepolisian setempat.

“Polsek Parakansalak PolsekKalapanunggal ResSmi
Tolong di bersihkan pak🙏🙏,” tulis postingan akun Sapta Indra

Belum ada penjelasan resmi dari pihak berwenang tentang keberadaan grup medsos ini. Redaksi sukabumiupdate masih berusaha meminta tanggapan kepada pemerintah daerah, kepolisian dan majelis ulama setempat.

Baca Juga: Tegas! MUI dan Ormas Islam Minta Negara Larang LGBT, Jerat Pelakunya dengan Pidana

Sesuai nama, grup ini memang berisi narasi, foto dan video tentang pria suka pria atau penyuka sesama jenis.

Reporter: Ibnu/Magang

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat25 November 2024, 11:00 WIB

5 Cara Diagnosis Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Cara Pengobatan

Tukak lambung pada anak dapat didiagnosa dengan beberapa cara, dan juga pengobatannya bisa dilakukan dengan beberapa cara juga.
Ilustrasi cara mendiagnosa tukak lambung pada anak (Sumber : Freepik/@freepik)
Entertainment25 November 2024, 10:45 WIB

Digelar Tertutup, Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024

Kabar mengejutkan datang dari Nissa dan Ayus Sabyan yang telah resmi menikah sejak 4 Juli 2024 lalu. Pernikahan keduanya pun digelar secara sederhana dan tertutup.
Digelar Tertutup, Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024 (Sumber : Instagram/@sabyan_gambus)
Entertainment25 November 2024, 10:27 WIB

Joget Sadbor Menyebar ke Cikawung Sukabumi, Warga Live Tiktok Setiap Hari Demi Cuan

Tren joget Sadbor kini menyebar ke wilayah Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, sekelompok remaja di kampung Cikawung, dengan nama akun TikTok @Alifah Fitria mans shop, kini mulai joged live tiktok
Sekelompo warga di Cikawung Nyalindung Kabupaten Sukabumi live tiktok setihap hari demi cuan | Foto : Capture Tiktok @Alifah Fitria mans shop
Food & Travel25 November 2024, 10:00 WIB

7 Tips Liburan di Sukabumi Saat Musim Hujan, Tetap Seru dan Menyenangkan

Dengan mengikuti tips ini dan memilih destinasi yang aman, liburan Anda di Sukabumi tetap akan menyenangkan meskipun hujan turun.
Ilustrasi - Jadikan cuaca sebagai bagian dari pengalaman untuk menikmati sisi lain keindahan alam dan budaya Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Nasional25 November 2024, 09:30 WIB

Pidato Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat"

Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 berlangsung dengan penuh khidmat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) Republik Indonesia, Jakarta.
Tema HGN 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat," mengangkat peran penting guru dalam membentuk generasi penerus yang tangguh dan berkualitas. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi25 November 2024, 09:27 WIB

Cerita Pilu Keluarga Huni Rumah Reyot di Purabaya Sukabumi, Tak Kunjung Dapat Bantuan

Cerita Diwan Budiansyah (35 tahun), menempati rumah panggung ukuran 5 meter X 6 meter, dengan kondisi rusak parah, di Kampung Muara RT 006/08 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Kondisi rumah Diwan Budiansyah yang reyod dan miring di Purabaya Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat25 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Kunyit untuk Asam Lambung, Yuk Simak Langkahnya!

Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada lambung dan mengurangi gejala asam lambung.
Ilustrasi - Kombinasikan konsumsi teh kunyit dengan pola makan sehat untuk atasi asam lambung.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi25 November 2024, 08:52 WIB

Gashuku dan Pelantikan Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Sukabumi

Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi sukses menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN
Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN di Cikidang, Sabtu dan Minggu, 23-24 November 2024 | Foto : Istimewa
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)