Cek Korban Gempa Cianjur di Sukalarang, Bupati Sukabumi Bahas Percepatan Penanganan

Senin 05 Desember 2022, 15:08 WIB
Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau lokasi yang terdampak gempa Cianjur di Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi

Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau lokasi yang terdampak gempa Cianjur di Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi ikut terdampak bencana gempa bumi yang menimpa Kabupaten Cianjur, belum lama ini. Salah satu wilayah yang terdampak adalah Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi.

Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 146 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak gempa tersebut. Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau lokasi yang terdampak gempa. Hal itu untuk memastikan semua yang telah diinstruksikannya berjalan sebagaimana mestinya.

"Sedari awal bencana, penanganan sudah kita lakukan. Kali ini saya meninjau untuk memastikan sekaligus mengevaluasi langkah-langkah yang harus dilakukan untuk percepatan penanganan," ujarnya dikutip dari siaran pers Pemkab Sukabumi pada Senin (5/12/2022).

Baca Juga: 8 Korban Gempa Cianjur Belum Ditemukan, Pencarian Fokus di Dua Lokasi

Marwan meninjau rumah yang terdampak termasuk posko pengusian sementara bagi warga. Ini untuk memastikan semua warga terkondisikan dengan baik. "Kami juga berusaha membantu rumah warga yang terdampak. Termasuk lembaga pendidikan yang rusak akan menjadi prioritas," ucapnya.

Maka dari itu, bantuan yang diserahkan tidak sekadar makanan dan alat kebersihan. Bahan bangunan pun ikut diserahkan untuk membantu masyarakat.

"Selain makanan dan alat kebersihan, kami juga menyerahkan semen bantuan dari ASN. Termasuk selimut dan lainnya kita siapkan. Kita serahkan sesuai kebutuhan urgensinya," kata Marwan.

Baca Juga: Sekda Kabupaten Sukabumi Bahas Pembangunan Rumah Rusak Akibat Gempa Cianjur

Selain itu, Pemkab Sukabumi juga memberikan trauma healing kepada warga sekitar. Hal itu untuk menghilangkan panik ataupun kecemasan akibat gempa. "Trauma healing dilakukan, termasuk dengan bantuan dari Polres Sukabumi," ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan menambahkan terdapat 15 kecamatan yang terdampak bencana gempa Cianjur, salah satunya di Desa Titisan.

"Ada 1.197 KK yang terdampak. Hari ini kita menyalurkan bantuan paket sembako dan perlengkapan kebersihan. Kita pun menyalurkan semen," terangnya.

Warga Terdampak gempa Ikram (20 tahun) mengaku bantuan tidak kurang diterimanya pascagempa. "Kalau bantuan Alhamdulillah banyak," kata Ikram.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)