Salurkan Logistik Gempa Cianjur, Bikers Sukabumi Terabas Medan Sulit Pakai Motor Trail

Selasa 29 November 2022, 13:41 WIB
Anggota komunitas sepeda motor trail asal Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, membantu penyaluran logistik gempa bumi Cianjur. | Foto: Istimewa

Anggota komunitas sepeda motor trail asal Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, membantu penyaluran logistik gempa bumi Cianjur. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Selain mengirimkan bantuan logistik, elemen relawan asal Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, ikut membantu penyaluran logistik gempa bumi Cianjur dari posko pengungsian ke titik-titik yang tak dapat dijangkau kendaraan roda empat.

Mereka mendistribusikan keperluan pengungsi seperti sembako, pakaian layak, alas tidur, dan lainnya, menggunakan sepeda motor trail. Dua komunitas relawan yang menyalurkan logistik ini adalah Barudak Motor Jalur Lumpur (Borju) dan Ikatan Qoriah Mubarokah (Iqomah) Nusantara.

Komunitas Borju berasal dari Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, sedangkan Iqomah Nusantara merupakan komunitas kepengurusan Cabang Sukabumi. Kedua komunitas ini menyalurkan logistik ke lokasi yang diarahkan warga setempat.

Baca Juga: Korban Gempa Cianjur Terserang ISPA-Diare, 3.175 Nakes Disebar ke Pengungsian

"Dari komunitas Borju lima unit (sepeda motor), dari Iqomah enam unit. Kami membantu penyaluran di posko pengungsian Kampung Nagrog, Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur," ucap anggota Borju Andi Keling, Selasa (29/11/2022).

Andi mengatakan komunitasnya berangkat ke Cianjur sejak Senin kemarin, 28 November 2022. Selain menggunakan sepeda motor trail, anggota dua komunitas relawan ini juga mendistribusikan logistik pengungsi ke titik-titik terdekat dengan berjalan kaki.

"Belum tahu berapa lama akan ada di Cianjur, melihat kondisi saja karena teman-teman dari komunitas lainnya bakal segera menyusul," katanya.

Baca Juga: Motor Engkreg dari Sukabumi Dikerahkan Salurkan Logistik Korban Gempa Cianjur

Andi menyebut pendistribusian ke wilayah pelosok perlu menggunakan sepeda motor trail lantaran medan yang sulit dilintasi kendaraan roda empat. Andi dan teman-temannya juga mendirikan musala darurat di sekitar posko pengungsian untuk sarana ibadah sementara.

"Apalagi banyak tenda-tenda pengungsian yang terpencil," kata dia.

Hingga Senin, 28 November 2022 pukul 17.00 WIB, korban meninggal akibat gempa bumi Cianjur berjumlah 323 orang. Ini dicatat setelah tim gabungan berhasil menemukan dua jenazah di Kecamatan Cijedil sehingga data warga hilang berkurang menjadi sembilan jiwa.

Kerusakan infrastruktur 26.237 rumah rusak berat, 14.196 rusak sedang, dan 22.786 rusak ringan. Infrastruktur lain yang rusak yaitu 471 sekolah, 170 tempat ibadah, 14 fasilitas kesehatan, dan 17 gedung perkantoran. Titik pengungsian tercatat 449 titik dengan total pengungsi 100.330 jiwa.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)