SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi secara resmi membuka penggalangan dana bagi korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur lewat situs Udunan Online. Ini merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kota Sukabumi untuk membantu warga yang memerlukan dana.
Kabar tersebut disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di akun Instagram pribadinya pada Kamis (24/11/2022). Fahmi juga menyampaikan Pemerintah Kota Sukabumi sudah mengirimkan berbagai dukungan kepada Cianjur sejak musibah gempa itu terjadi pada Senin, 21 November 2022.
"Mulai tenaga kesehatan, obat-obatan, ambulans yang siaga di lokasi, dapur umum, sembako, dan juga telah mendirikan posko penanganan pascabencana termasuk juga RS R Syamsudin SH sampai saat ini telah menampung sekitar 80 pasien kiriman dengan kondisi sedang dan berat (tiga pasien meninggal dunia)," tulis Fahmi.
Menurut Fahmi, berbagai bantuan tersebut merupakan ikhtiar semua pihak untuk memberikan dukungan secara maksimal bagi warga di Cianjur.
Selanjutnya, bagi warga Sukabumi yang ingin menyumbangkan donasi bagi korban gempa Cianjur dapat melalui program Udunan Online yang dikelola Forum Silih Asah Silih Asuh Dinas Sosial Kota Sukabumi. Melalui situs ini, warga secara transparan dapat melihat jumlah penerimaan dan ke mana penyalurannya.
Cara penyaluran donasinya adalah dengan scan barcode yang diunggah di Instagram Fahmi atau ketik melalui tautan: https://www.udunanonline.com/pedulicianjur
"Mari menjadi orang baik dengan turut memberi donasi karena hidup bukan saja tentang bagaimana menikmati, melainkan juga memberi," kata Fahmi.
Hingga Rabu kemarin pulul 17.00 WIB, korban meninggal akibat gempa Cianjur berjumlah 271 orang. BNPB menyatakan 271 jenazah tersebut sudah teridentifikasi by name by adress.
Kemudian korban luka bertambah menjadi 2.043 orang. Jumlah warga mengungsi 61.908 orang, rumah rusak 56.320. Jumlah rumah itu rinciannya, rumah rusak berat 22.241, rusak sedang 11.641, dan rusak ringan 22.090.
#SHOWRELATEBERITA