SUKABUMIUPDATE.com - Angin kencang yang menyapu wilayah Sukabumi Utara, Rabu (16/11/2022) menyebabkan atap sekolah di Cicurug ambruk. Beruntung saat musibah terjadi, para pelajarnya baru saja meninggalkan ruang kelas dan pulang ke rumah masing-masing.
Atas 2 ruang kelas SDN Cicewol di Kampung, Cicewol, RT 04/04, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi, ambruk. Atap ambruk sekitar pukul 13.00 WIB, tak lama setelah para siswa menuntaskan proses kbm (kegiatan belajar mengajar).
“Anak-anak sudah pulang. Sekitar pukul 13.00 WIB atap dua ruang kelas ambruk,” ucap Hudri, penjaga sekolah SDN Cicewol kepada sukabumiupdate.com.
Sebelumnya, lanjut Hudri terdengar suara patahan yang sempat dikira gempa. Tak lama atap 2 ruang belajar yang posisinya bersebelahan ambruk.
“Di sekolah hanya ada guru dan kepala sekolah. Alhamdulilah tidak ada yang terkena runtuhan atap yang ambruk," ungkap Hudri.
Dua ruang belajar yang ambruk ini memang sudah lama dikosongkan, tidak digunakan untuk proses belajar mengajar. Kondisi kedua bangunan itu sudah rapuh bahkan bocor jika hujan turun.
Kepala Sekolah SDN Cicewol, Ateng Sukandar mengatakan dari 3 ruang kelas yang posisinya berjajar itu, hanya 1 yang aman. Dua ruang kelas yang ambruk itu sebelumnya digunakan untuk siswa kelas 2.
“Posisi atap sudah melengkung karena tiang-tiang penyangga rapuh. Beruntung saat ambruk, tidak mengenai bangunan lainnya termasuk rumah warga di samping sekolah,” jelas Ateng.
Ia memastikan proses belajar mengajar akan tetap berlangsung karena dua kelas yang atapnya roboh sudah lama tidak digunakan oleh para siswa. Sejak tahun ajaran baru, pihak sekolah mengosongkan dua lokal tersebut.
Selama ini pihak sekolah menerapkan pembagian jam belajar. “Selama ini digilir pagi dan siang, terhitung setiap jam 10.00 WIB mulai silih berganti, agar aktifitas belajar mengajar tetap berjalan,” beber Ateng.
Total ada 12 ruang kelas di SDN Cicewol untuk 12 rombongan belajar terdiri dari 343 siswa. Sejak tahun ajaran baru kemarin hanya 10 lokal yang bisa digunakan.
Bencana ini juga menyebabkan sambungan listrik SDN Cicewol sementara mati. “Rencananya baru besok (Kamis, 17 November 2022) baru akan diperbaiki oleh PLN,” pungkas Ateng.
Reporter: Ibnu (Magang)
#SHOWRELATEBERITA