SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah pohon guttha perca atau karet oblong ditebang dan dipangkas, setelah insiden pohon tumbang merenggut nyawa pemotor di Jalan Cikidang, Kampung Cipetir, Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Selasa,15 November 2022.
Penebangan dan pemangkasan dilakukan pihak kepolisian bersama PTPN VIII, Muspika dibantu Pemdes juga warga setempat.
Kasat Samapta Polres Sukabumi AKP Roni Heriyanto mengatakan, hal itu dilakukan terhadap pohon yang berpotensi akan tumbang.
"Ada beberapa pohon lain yang sengaja kami potong, karena khawatir akan tumbang lagi disekitar lokasi apalagi kondisi cuaca yang banyak turun hujan," ujarnya.
Roni merinci, sebanyak 3 pohon ditebang karena sudah kering sekaligus rapuh dan 2 pohon dipangkas dahan maupun rantingnya.
Sebelumnya, Samapta Polres Sukabumi juga membantu proses evakuasi pohon tumbang dari tengah jalan ke badan jalan raya.
Kades Cicareuh Ramdan Rustarmono menyatakan total sebanyak 5 pohon karet oblong yang ditebang dan dipangkas khususnya yang berada di pinggir jalan.
“Setelah kejadian, pohon yang sudah ditandai oleh BPBD, langsung ditebang dan dipangkas,“ ujarnya.
Menurut Ramdan, pohon-pohon yang rawan tumbang sejak dulu memang sudah ditandai oleh pihak BPBD.
"Sebetulnya itu sudah ada pengecekan pohon yang rentan tumbang oleh BPBD. Sudah ditandai tapi belum dieksekusi, sudah lama itu di ceknya beberapa bulan ke belakang . Ditandai tapi belum semua ditebang baru sebagian. Baru kemarin setelah kejadian ada 5 pohon yang ditandai ditebang dan dipangkas,” ujar Ramdan.
Dia menyatakan, pohon yang tumbang menimpa pemotor itu sudah tua dan lapuk. “Yang tumbang itu usianya memang sudah tua, mungkin sudah ratusan tahun,” tandasnya.
#SHOWRELATEBERITA
