SUKABUMIUPDATE.com - Persolan ruang kelas sekolah rusak di Kabupaten Sukabumi seakan tak ada habisnya. Kondisi ini yang dialami di SDN Kebonwaru, Desa Gunungbatu, Kecamatan Ciracap. Akibat kelas yang rusak, siswa belajar di masjid sekolah.
Ketua Komite SDN Kebon Waru, W. Untung Sutrisno menyatakan, ada dua ruang kelas yang sudah 3 tahun dikosongkan yaitu kelas 1 A dan kelas 2 B karena kondisinya rusak berat. Terutama pada bagian atapnya yang lapuk dan plafonnya sudah banyak yang bocor.
Kemudian untuk kelas 3 masih mengalami kerusakan sedang dan masih bisa digunakan.
"Sementara ini siswa kelas 1 A serta kelas 2 B, belajar di masjid sekolah. Kelas 1 A jumlah 23, kelas 2 B sebanyak 21 siswa serta kelas 3 ada 36 siswa. Jumlah semua siswa [ SDN Kebonwaru] 236," kata Untung kepada sukabumiupdate.com, Selasa (15/11/2022).
Untuk menyatakan, semuanya ada 8 ruangan, ruang kelas 1 A, 1B, 2 A, 2B kemudian Kelas 3, kelas 4, kelas 5 dan kelas 6. “Total rusak berat 2 ruangan, rusak sedang satu ruangan yakni kelas 3," terangnya.
Menanggapi persoalan rusaknya kelas di SDN Kebonwaru, Sekretaris Dinas Pendidikan atau Disdik Kabupaten Sukabumi, Khusyairin mengatakan perbaikan sudah diusulkan oleh pengawasnya. “Kami programkan di 2023, nanti saya sampaikan ke Kasi Sarpras SD," ujarnya
Hal senada diungkapkan Kepala Seksi Sarana Prasarana Sekolah Dasar, Deni Hermawan. "Sudah masuk perencanaan 2023 untuk rehabnya," ujarnya.