SUKABUMIUPDATE.com - RA (13 tahun) seorang gadis sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Minggu 6 November 2022 ditemukan di Stasiun Sukabumi. Hilangnya RA sempat membuat keluarga sangat khawatir, dan menyebar informasi tersebut melalui media sosial.
RA meninggalkan rumah pada tiga hari yang lalu sekitar pukul 18.00 WIB. RA merupakan siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
Kapolsek Cisaat AKP Deden Sulaeman mengatakan, laporan hilangnya RA disampaikan oleh pamannya berinisial MS (26 tahun) pada Selasa 8 November 2022 sekitar pukul 10.00 WIB. Pihak keluarga menyebutkan RA terlihat dibonceng oleh seorang pria sebelum dinyatakan hilang.
"Saat RA meninggalkan rumah pada minggu sore itu diketahui kakaknya F (18 tahun) dibonceng oleh seorang laki-laki," kata Deden saat dihubungi sukabumiupdate.com Rabu (9/11/2022).
Lebih lanjut Deden mengatakan, proses pencarian pun dilakukan oleh pihak kepolisian dan keluarga. Ketika anggota Polsek Cisaat mendatangi rumah keluarga RA untuk mencari keterangan lanjutan pada Rabu siang, RA sudah ada di rumah kakaknya yang lain berinisial DH (30 tahun).
"Kemudian pihak kepolisian mendatangi rumah DH yang merupakan kakak RA dan benar bahwa RA sudah berada di rumah DH terhitung mulai hari ini sekitar pukul 10:00. Ditemukan di Stasiun Kota Sukabumi sekitar jam 09:00 WIB," tuturnya.
Deden menduga, kepergian RA dari rumah orang tuanya karena masalah keluarga. Hal itu diperkuat oleh pernyataan sang kakak kepada pihak kepolisian.
"RA sampai saat ini belum mau pulang ke rumah karena merasa tidak puas dengan perlakuan orang tuanya yang dirasa pilih kasih. Iya alasannya ada masalah dengan keluarga," ungkapnya.
Hingga saat ini, RA belum dapat dimintai keterangan dan memilih untuk mengurung diri di kamar. "Sampai saat ini RA masih mengurung diri di kamar rumah kakaknya, belum mau bercerita atau memberikan keterangan dengan siapa dia pergi dan kemana termasuk pergi atas dasar keinginan sendiri atau diajak orang lain," jelasnya.
#SHOWRELATEBERITA