Polisi Ungkap Fakta dan Kronologi Nenek Tewas di Gunungsungging Sukabumi

Sabtu 05 November 2022, 11:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim Inafis Polres Sukabumi masih berada di Kampung Pasirkarang RT. 005/002 Desa Gunungsungging, Kecamatan Surade. Penyidik masih melakukan perekaman, pencarian barang bukti dan penggalian informasi dari saksi, di TKP dugaan pencurian dengan kekerasan yang menewaskan Musikah, nenek berusia 50 tahun.


Korban ditemukan tewas bersimbah darah oleh cucunya di ruang tengah rumah, pada Jumat malam 4 November 2022, sekitar pukul 22.00 WIB. Jenazah Musikah saat ini sudah berada di rumah sakit untuk proses otopsi.


Kapolres Sukabumi, AKBP Dedy Darmawansyah melalui Kapolsek Surade AKP Asep Sundana menduga ada upaya pencurian atau perampokan yang membuat korban meninggal dunia. Banyak bukti dan keterangan yang mengarah pada aksi curas atau pencurian dengan kekerasan terhadap korban.


"Diduga telah terjadi Pencurian dengan Kekerasan yang menyebabkan Korban meninggal dunia," tegas Asep Sundana.


Ada tiga saksi kunci yang sudah memberikan keterangan kepada pihak kepolisian, sehingga kronologi kejadian mulai terungkap. Mulai dari cucu, menantu dan suami korban.


Menurut keterangan saksi (menantu Korban) kepada pihak kepolisian, sekitar pukul 22.00 WIB ia mendengar teriakan dari cucur korban. Saat itu saksi tengah berada di kios atau warung yang berada di depan rumah korban.


"Saksi langsung masuk kedalam rumah, dan melihat Korban dalam posisi duduk sambil memegang dada dengan kondisi bersimbah darah. Saksi kemudian mengabarkan kejadian tersebut kepada suami Korban yang tengah berada di rumah depan dan meminta pertolongan kepada warga sekitar," ungkap Kapolsek Surade AKP Asep Sundana dalam laporan tertulisnya kepada Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah.


Saat mendatangi lokasi, Kapolsek Surade dan jajaran langsung mengamankan lokasi untuk mencari barang bukti dari dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan tersebut. Polisi menemukan jejak pelaku yang diduga masuk ke rumah korban melalui jendela samping kiri dengan cara dicongkel.


Dari lokasi diamankan 1 buah pahat atau tatah kayu dan dus Book Handphone Merk Vivo  Y20. Alat komunikasi milik anak korban itu diketahui hilang.


"Korban mengalami luka robek pada bagian dagu, robek pada bagian jari tengah tangan kanan, serta luka tusuk di dada kiri," pungkas AKP Asep Sundana.


#SHOWRELATEBERITA



Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa