SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa tragis dialami AR (8 tahun) seorang pelajar Sekolah Dasar (SD). Dia meninggal dunia setelah tertimpa sebuah pilar gerbang lahan kosong di Kampung Cikiwul Tonggoh, Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (24/10/2022).
Camat Cibadak, Abdul Nafi mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima dari pemerintah Desa Sekarwangi peristiwa itu terjadi pukul 09.30 WIB.
Abdul menyatakan terdapat rantai yang terpasang di antara dua pilar tersebut dan rantai tersebut dipakai untuk bermain ayunan oleh AR bersama empat orang temannya.
Diduga karena tidak kuat menahan bobot anak-anak maka salah satu pilar roboh menimpa AR dan seorang temannya berinisial F (8 tahun). Sementara tiga anak lainnya selamat.
“Pilar itu roboh karena terlepas dari dudukannya, sehingga menimpa korban dan satu temannya," tuturnya.
Saat itu AR sempat dievakuasi ke Rumah Sakit Kartika Cibadak. Namun nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia. "Tadi siang juga informasinya jenazah anak tersebut sudah dikebumikan oleh pihak keluarganya," jelasnya.
Sementara itu, Bibi korban, Rizki Amalia menyatakan sebelum kejadian dia bertemu dengan AR dan bertanya kenapa tidak sekolah.
“Saya tanya kenapa tidak sekolah, katanya libur. Sebenarnya tidak libur cuman daring karena yang kelas V SD sedang ANBK,” ujarnya.
Menurut dia, sebelum kejadian AR dan 4 orang teman duduk berbaris di atas rantai tersebut dan pilar tersebut roboh dan menimpa korban. “Rantai tuh di buat mainan, terus yang tiga orang anak loncat,” ujarnya.
#SHOWRELATEBERITA