Keluarga Ikhlas, Pencarian Anak SD Terseret Banjir di Sukabumi Dihentikan

Minggu 23 Oktober 2022, 19:57 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pencarian Nico (7 tahun), anak yang terseret banjir di selokan Perumahan Bumi Cisaat Pratama, Kabupaten Sukabumi, Rabu sore, 12 Oktober 2022, dihentikan pada Minggu (23/10/2022). Keluarga sudah ikhlas meski bocah laki-laki kelas I SD tersebut belum ditemukan.

Pencarian resmi ditutup Muspika Cisaat setelah operasi lanjutan selama empat hari rampung dilakukan. Sebelumnya Basarnas sudah melaksanakan pencarian selama tujuh hari sejak 12 Oktober 2022 atau hari pertama Nico hanyut.

Nico tinggal di kompleks Perumahan Bumi Cisaat Pratama, namun rumahnya masuk ke wilayah Kampung Gunungguruh Girang RT 12/04, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat. Sementara lokasi hanyutnya korban yakni sebuah selokan, merupakan wilayah yang masuk Desa Sukamantri, Kecamatan Cisaat.

Paman Nico, Dudi Romadona (37 tahun), menyatakan dengan penutupan pencarian ini pihak keluarga sudah mengikhlaskan. Namun, Dudi mengatakan relawan akan tetap berjuang dan siap membantu apabila suatu saat pihak keluarga kembali meminta bantuan untuk mencari keberadaan Nico.

"Kami pihak keluarga sudah ikhlas dengan apa pun itu. Sementara, almarhum sudah tidak ada dan jasad belum ditemukan. Tapi kami tetap berjuang dengan jalan apa pun, paling tidak ada cirinya untuk menemukan korban," kata Dudi.

Menurut Dudi, upaya dengan pendekatan kearifan lokal juga sudah dilakukan seperti mencari Nico di sejumlah titik berdasarkan informasi tokoh agama setempat. Upaya seperti ini, kata Dudi, kemungkinan masih akan terus dilakukan keluarga untuk beberapa waktu ke depan.

"Jalan selanjutnya akan kami tempuh seperti itu. (Jika) sudah fix ada titik temu, titik terang, insyaallah kami akan coba mendalami," ujar dia.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisaat Imam Ismail, sekaligus koordinator pencarian lanjutan, mengatakan operasi pada tahap kedua ini sudah mencapai hari terakhir. Pada hari terakhir ini, sambung Imam, tim SAR hanya menyisir daratan lantaran kondisi air sungai deras.

"Hari keempat ini kita tidak melakukan operasi SAR menyusuri sungai. Kita menyusuri daratan saja karena di Cisaat-Kadudampit dan sebagian wilayah Sukabumi diguyur hujan dari jam 1 siang kemarin sampai jam 6 pagi tadi," kata Imam.

Imam mengatakan hasil nihil dari pencarian hari keempat lewat pantauan darat membuat Muspika Cisaat mengambil keputusan menutup operasi pencarian lanjutan terhadap Nico.

"Langkah selanjutnya mungkin dari tim relawan akan secara terbuka menunggu informasi dari warga setempat atau pihak keluarga. Jika keluarga ada informasi titik mana yang bisa berpotensi, kita tim SAR atau relawan yang bergabung sangat terbuka untuk membantu mencari korban," katanya.

Imam juga mengimbau warga Sukabumi apabila melihat atau menemukan Nico supaya segera melapor ke pihak berwajib. Nico adalah anak ketiga dari tiga bersaudara.

#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)