SUKABUMIUPDATE.com - Dengan semangat baru, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) siap mengembalikan kejayaan di Kota Sukabumi. Salah satunya menyiapkan figur terbaik untuk Kota Sukabumi dalam gelaran Pemilu 2024, termasuk Pilkada.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Ketua DPC PPP Kota Sukabumi Ima Slamet, usai acara Silaturahmi dan konsolidasi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta memperingati maulid nabi 1444 Hijriah di Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole Kota Sukabumi, Sabtu (22/10/2022).
Menurut Ima, langkah pertama merebut kembali kursi-kursi parlemen yang sempat 'dipinjam' partai lain, dengan menyusun rencana kerja sistematis pemenangan pemilu 2024. Mulai dari menyiapkan kader-kader mumpuni dan tokoh terbaik untuk mencalonkan diri menjadi anggota legistlatif melalui PPP.
"Isyaallah karena PPP pernah berjayaa, dengan ikhtiar bersama. Kalau 1 dapil 1 kursi itu kan 3. Kini dengan semangat baru dari tokoh-tokoh terbaik di Kota Sukabumi, mudah-mudahan tadi mau 4m alhamdulillah, mau 5 syukur. Mau 6 pun kita pernah. Insyaallah cita-cita tidak muluk-muluk, kita rebut kembali kursi yang 'dipinjam' orang lain," kata Ima kepada sukabumiupdate.com.
Untuk itu lanjut Ima, penguatan mesin partai dan relawan serta simpatisan harus lebih optimal dan terukur. Salah satunya memastikan mesin partai tingkat kota, kecamatan, kelurahan hingga RT RW akan berjalan dengan baik.
"Hari ini silaturahim karena kepengurusan yang baru ini terbentuk untuk tingkat kecamatan. Alhamdulillah oleh itu komandannya kang Febri Ferdinand sebagai ketua PAC PPP Kecamatan Cikole, mudah-mudahan dengan semangat baru ini bisa membuat PPP lebih mantap lagi di bawah kang Febri," sambungnya.
Dia mengatakan, kesiapan pilkada pun sejauh ini sudah dilaksanakan dengan lancar. Terbaru Verifikasi Faktual oleh KPU Kota Sukabumi.
Menurut Ima, tahun politik adi momentum partai untuk kembali bangkit dan mengulang masa kejayaan. Menurut Iman, ada banyak nama yang sudah digenggam untuk diusung dalam kontestasi Pilkada 2024 mendatang.
"Persiapan Pilkada dari PPP internal banyak, ada termasuk kang Febri juga layak dicalonkan tinggal gimana beliau mau apa nggak," ucapnya.
Meski demikian, pihaknya akan lebih dulu fokus terhadap ikhtiar perolehan kursi di legislatif. Dia mengibaratkan itu sebagai modal untuk memenangkan Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota 2024 mendatang.
"Setelah kita punya kursi, baru kita berbicara Pilkada. Jadi awalnya kan itu, harus kita punya modal dulu. Ketika punya modal apapun juga kan bisa, mau dagang apapun kan bisa tapi kalau kita hari ini modal belum ada, cita-cita atau konsep belum ada jadi itu kan bingung. Lebih baik kita lihat dulu modalnya," pungkas Ima.
Sementara Ketua PAC PPP Kecamatan Cikole Febri Ferdinand menanggapi terkait usulan pimpinannya soal potensi dicalonkan sebagai cawalkot atau wawalkot. Menurutnya, semua anggota partai politik memiliki potensi yang sama.
"Sebetulnya kalau bicara calon, semua orang berpotensi. Semua orang baik saya dan semua punya potensi tinggal bagaimana caranya menggali potensi itu dan dimaksimalkan. Jadi bukan hanya saya, tapi semua kader adalah kader yang berpotensi," kata Febri.
Saat ditanya terkait kesiapannya jika dicalonkan, Febri menegaskan siap. Dimulai bertahap dari posisi di legislatif terlebih dahulu.
"(Kalau dicalonkan apakah siap?) Harus siap untuk bangsa agama dan negara, insyaallah siap. Bertahap (legislatif dulu) kita harus tahu dulu meskipun selama ini saya memang di pemerintahan sudah tahu tahapan-tahapan pemerintahan, kinerja sistemnya seperti apa, tapi saya masih harus banyak belajar. Mungkin kawah candra di mukanya itu, Insyallah, Qodarullah-nya itu," tegas Febri.
#SHOWRELATEBERITA