SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Dinas Pendidikan atau Disdik Kabupaten Sukabumi Mohammad Solihin berpesan ke sekolah-sekolah untuk melakukan upaya preventif untuk mencegah tawuran pelajar, salah satunya dengan menambah kegiatan keagamaan di sekolah.
“Adakan tambahan kegiatan keagamaan di sekolah, misalnya diadakannya mengaji bersama, ceramah keagamaan, salat dhuha, dan salat wajib secara berjemaah, dilaksanakan secara konsisten dan kontinyu,” ujar Solihin kepada sukabumiupdate.com, Kamis (20/10/2022).
Selain itu, Solihin juga mengimbau kepada seluruh kepala sekolah dan guru agar memperbanyak jenis kegiatan ekstrakurikuler (olahraga, kesenian, pramuka, PMR, karya ilmiah, dan lainnya) agar peserta didik mengisi waktu luang di sekolah dengan kegiatan yang bermanfaat.
“Sehingga tidak terpikirkan keinginan untuk melakukan hal-hal yang tidak terpuji,” tuturnya.
Selain itu, kata Solihin, pihak sekolah harus bisa berkolaborasi dengan orang tua, masyarakat sekitar, dan aparat setempat, misalnya memberikan kesempatan kepada forkompincam atau tokoh untuk menjadi pembina upacara di sekolah, bersama-sama melaksanakan patroli pelajar di luar lingkungan sekolah pada jam belajar dan sebagainya.
“Terakhir harus ada kolaborasi belajar bersama antar sekolah. Ada kegiatan belajar gabungan antar sekolah yang berdekatan secara lokasi dan memiliki kecenderungan untuk terjadi tawuran pelajar,” katanya.
Reporter: Denis Febrian
#SHOWRELATEBERITA