Gerindra Optimis Iyos-Zainul Menang Pilkada Sukabumi

Rabu 13 November 2024, 22:06 WIB
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 1, Iyos-Zainul saat menghadiri acara konsolidasi DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 1, Iyos-Zainul saat menghadiri acara konsolidasi DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi menggelar acara konsolidasi dan pendidikan politik yang berlangsung di Gedung Sulanjana, Jalan Selabintana, Kabupaten Sukabumi, Senin, 11 November 2024. 

Ratusan kader Gerindra dari 386 desa, ketua ranting, pengurus di 47 kecamatan, serta tokoh-tokoh penting partai koalisi berkumpul untuk menyamakan langkah dan strategi dalam memenangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Sukabumi, Iyos Somantri dan Zainul.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, menjelaskan bahwa acara ini merupakan upaya memperkuat mesin politik partai sekaligus memantapkan dukungan untuk pasangan Iyos-Zainul. "Kegiatan konsolidasi ini adalah untuk memperkuat apa yang sudah kita lakukan selama masa kampanye dan mengoptimalkan persiapan untuk dua minggu ke depan menjelang pemilihan," ujarnya saat dihubungi sukabumiupdate.com, Rabu (13/11/2024).

 

Dengan optimisme tinggi, ia menegaskan bahwa mesin politik Gerindra sangat solid dan utuh dalam mendukung Iyos-Zainul untuk merebut kemenangan pada Pilkada 27 November 2024.

Acara ini juga dihadiri oleh sahabat-sahabat partai dari Demokrat, PDIP, PKS, serta partai-partai non-parlemen, yang tergabung dalam koalisi Iyos-Zainul. 

Baca Juga: Yayasan Bhakti Iyos Somantri Terus Keliling Sukabumi Bantu Kesehatan Masyarakat

Kehadiran Mulyadi, Dewan Pembina Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI, serta Ketua DPD Gerindra Jawa Barat, Amir Machpud, semakin memperkuat motivasi bagi seluruh kader dan koalisi. “Kehadiran mereka menunjukkan solidaritas kami dan komitmen untuk memenangkan pasangan Iyos-Zainul," jelasnya.

 

Tidak hanya fokus pada Pilkada Sukabumi, Yudha menjelaskan bahwa konsolidasi juga mencakup dukungan penuh bagi pasangan calon gubernur Dedi Mulyadi-Erwan, yang didukung oleh Gerindra untuk Pilkada Jawa Barat. Menurutnya, sinergi antara program pusat dengan daerah sangat penting. 

 

"Dengan Pak Prabowo Subianto selaku Presiden, tentunya program pemerintah pusat akan linear dan berkelanjutan di daerah-daerah, termasuk Sukabumi. Kami yakin apabila Iyos-Zainul dan Dedi-Erwan menang, pembangunan akan lebih cepat dan terarah demi kepentingan masyarakat Sukabumi," katanya.

 

Menyikapi hasil survei internal yang menunjukkan posisi Iyos-Zainul unggul, Yudha menegaskan bahwa hal tersebut bukan alasan untuk berpuas diri. "Ini bukan euforia, tetapi menjadi pemicu untuk terus fokus dan tidak terlena," ungkapnya. 

 

Menurutnya, di bawah arahan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, pihaknya tetap mengedepankan kampanye yang santun, menghindari gesekan, dan menjaga agar persaingan berjalan dengan baik. "Ini adalah pertandingan konstitusional, bukan perkelahian," jelasnya.

 

Yudha juga menekankan bahwa apabila Iyos-Zainul mendapat mandat dari rakyat Sukabumi, Gerindra akan mengutamakan inklusivitas, merangkul semua pihak, termasuk mereka yang mungkin berbeda pilihan. "Kami berkomitmen, sesuai arahan Ketua Umum Prabowo Subianto dan Ketua DPD Jawa Barat Amir Machpud, untuk merangkul semua pihak demi membangun Kabupaten Sukabumi bersama," ucap Yudha.

 

Di tengah persaingan yang sengit dengan hanya dua pasangan calon, Yudha mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas politik dan menghindari konflik. Menurutnya, Pilkada kali ini adalah ujian kedewasaan berpolitik bagi Sukabumi. "Jika kita berhasil menjaga Pilkada ini dengan damai, maka Sukabumi akan mencatatkan nilai positif dalam demokrasi," tuturnya.

 

Dengan target realistis yang berdasarkan survei, Yudha yakin bahwa Iyos-Zainul memiliki kualitas, kapabilitas, serta pemahaman mendalam mengenai permasalahan Sukabumi dan solusi yang tepat untuk mengatasinya.

 

"Targetnya tidak berlebihan, sesuai dasar dari survei yaitu 60 persen," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)