Tak Penuhi Standar, Fahmi Jelaskan Alasan Gedung Aher Sukabumi Belum Maksimal Digunakan

Minggu 10 November 2024, 11:45 WIB
Gedung Aher di Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. | Foto: YouTube/Tebet Atap Teduh Lestari

Gedung Aher di Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. | Foto: YouTube/Tebet Atap Teduh Lestari

SUKABUMIUPDATE.com - Calon Wali Kota Sukabumi nomor urut 1 Achmad Fahmi menjelaskan alasan Gedung Kesenian atau Gedung Aher yang berlokasi di Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Warudoyong, belum maksimal digunakan. Hal ini disampaikan Fahmi untuk merespons pernyataan calon Wali Kota Sukabumi nomor urut 3 Mohamad Muraz saat debat Pilkada 2024 di Gedung Pertemuan Grand Cikareo, Jumat malam, 8 November 2024.

Dalam debat itu, Muraz menyatakan Gedung Aher dibangun pada masa kepemimpinannnya yakni periode 2013-2018 dan anggarannya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Namun Muraz menyebut gedung itu saat ini belum berfungsi sebagaimana mestinya. Dia menyatakan hal ini karena Fahmi merupakan Wali Kota Sukabumi periode berikutnya yakni 2018-2023. Fahmi pun menjelaskan, berdasarkan teori, skema, dan teknis, Gedung Aher tidak memenuhi standar.

"Kemudian yang belum tersampaikan ketika debat karena keterbatasan waktu adalah, kami tidak dapat melakukan renovasi atau perbaikan terhadap Gedung Aher karena baru dua tahun memimpin sudah menghadapi Pandemi Covid-19. Tentu sebagai kepala daerah, kami akan memprioritaskan penggunaan anggaran pada penanganan pandemi karena ini berkaitan dengan keselamatan masyarakat. InsyaAllah kami tetap berkomitmen pada penguatan kreatifitas kesenian dan program-pogram Fahmi-Dida untuk lima tahun ke depan akan memfasilitasi itu," kata Fahmi kepada sukabumiupdate.com pada Minggu (10/11/2024).

Baca Juga: Debat Pilwalkot Sukabumi, Fahmi-Dida Paparkan Program SERASI hingga Keberlanjutan

Ketua Dewan Kesenian Kota Sukabumi tahun 2017 (berbarengan dengan waktu pembangunan Gedung Aher), Kang Syam, mengatakan pihaknya memang menolak gedung itu karena secara desain tidak memenuhi standar. Lalu, Dewan Kesenian juga tidak dilibatkan dan tidak dimintai pendapatnya. "Akustik gedungnya tidak sesuai dengan konsep gedung pertunjukan. Selanjutnya, layout gedung seperti tempat gladiator dan ventilasi udara tidak terstruktur," ujarnya.

Hal serupa disampaikan Dendi Kusmayandi dari Sukabumi Orchestra/Sukabumi Violin Community. Dendi menyebut gedung akustik di bangunan Gedung Aher kurang menggaung. "Saya dari musik klasik, gedung akustiknya kurang menggaung. Kalau akustiknya dapat, ke yang lain juga pasti enak. Begitu pun untuk teater dan pencak silat, pasti enak kalau kedap suaranya bagus," katanya.

Diketahui, dalam Pilkada 2024, Fahmi maju bersama Dida Sembada sebagai wakil. Keduanya telah lama bekerja bersama untuk Kota Sukabumi. Selama 2018-2023, Dida sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) mendukung Fahmi yang menduduki kursi Wali Kota dan mengeksekusi berbagai prorgam yang berbuah banyak penghargaan. Pasangan ini berangkat dari lima partai koalisi yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, Partai Perindo, dan Partai Ummat.

Fahmi-Dida memiliki 14 kursi DPRD Kota Sukabumi hasil Pemilu 2024. Sebanyak 14 kursi dari total 35 kursi DPRD itu berasal dari PKS (8 kursi), PKB (2 kursi), dan Partai Gerindra (4 kursi). Sementara Partai Perindo dan Partai Ummat menjadi partai non-parlemen yang bergabung.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).