Suara PKL, Ini Harapan dan Unek-unek Pedagang Pasar ke Calon Wali Kota Sukabumi

Rabu 16 Oktober 2024, 22:01 WIB
Pedagang di pasar Kota Sukabumi sampaikan unek-unek ke para wali kota | Foto : Asep Awaludin

Pedagang di pasar Kota Sukabumi sampaikan unek-unek ke para wali kota | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kian dekat. Para pedagang kaki lima (PKL) di pasar Kota Sukabumi sampaikan unek-uneknya kepada para paslon.

Berdasarkan penelusuran di sejumlah lokasi di pasar Kota Sukabumi, sebagian besar pedagang kaki lima mengaku tidak menghiraukan siapa pemimpinnya, mereka hanya berharap agar pasar di Kota Sukabumi dibenahi dan dikelola dengan baik.

Widi (44 tahun), pedagang ikan tongkol (cue) di pasar Stasiun Timur Kota Sukabumi mengaku hanya ingin berjualan dengan rasa aman, nyaman tanpa harus khawatir ada penggusuran.

“Saya emang jualan di trotoar sini udah lama, sempet kemarin kan ada himbauan disuruh masuk semua ke pasar pelita, cuman kan harus ada uang buat sewa, bukannya nggak mau masuk ke pasar pelita tapi kan nggak ada uangnya,” ujar Widi kepada sukabumiupdate.com di lapaknya, Rabu (16/10/2024).

“Kalo di dalem (pasar pelita) kan enak, nggak kehujanan, nggak kepanasan, cuman kalo nggak punya uang mah gimana,” kata dia.

Dia juga mengungkapkan tidak terlalu menghiraukan siapa yang akan terpilih nanti, menurutnya harapan para pedagang kaki lima hanya ingin berjualan di tempat yang semestinya. “Siapa aja lah (paslon) yang penting beresin aja pasar,” ucapnya.

Baca Juga: Rektor UMMI Ajak Paslon Pilkada Sukabumi 2024 Adu Gagasan saat Berkampanye

Baca Juga: Tiga Paslon di Pilwalkot Sukabumi Ditetapkan, Ini Tahapan Berikutnya Wajib Diketahui

Johan (48 tahun) seorang pedagang buah-buahan juga mengatakan hal yang sama, menurutnya menjadi pedagang kaki lima bukan pilihannya, namun desakan kebutuhan membuat dirinya kembali berjualan di badan jalan.

Kondisi pasar di Kota Sukabumi | Foto : Asep AwaludinKondisi pasar di Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

“Saya dulu udah beli jongko di dalam (pasar pelita) cuman kan sepi kurang pembelinya nggak kaya di luar sini, jadi ya kepaksa keluar lagi,” ujar Johan.

“Kalo bisa mah semua pedagang masuk (ke pasar pelita) terus digratiskan lah pengen mah, paling bayar retribusi buat kebersihan, keamanan mah nggak apa-apa,” ucapnya.

Sementara itu, Adi (34 tahun) seorang pedagang Jengkol di pasar yang berada di Jalan Julius Usman mengaku selalu khawatir lapak dagangannya digusur. Mengingat pasar di Kota Sukabumi seringkali mengalami perombakan.

“Saya baru jualan lagi di sini, udah lama saya nggak dagang, kemarin kan di sini (pasar Julius Usman) ditertibkan, saya nggak jualan hampir satu tahun,” kata Adi.

“Pengen netep aja, kemarin saat rencana buat dagang di sini lagi juga saya tanya-tanya dulu ke temen kondisi pasar gimana soalnya takut ada penggusuran lagi,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi16 Oktober 2024, 23:46 WIB

Adu Banteng Angkot dan Scoopy di Cikukulu Sukabumi, 2 Orang Terkapar di Jalan

Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Cikukulu, Kabupaten Sukabumi, Rabu malam sekitar pukul 23.00 WIB. Kecelakaan ini melibatkan sebuah angkot tanpa plat nomor berwarna hijau dan sepeda motor jenis Honda Scoopy.
Tabrakan angkot dan motor di Cikukulu Sukabumi | Foto : Rizki
Sukabumi16 Oktober 2024, 23:08 WIB

71 Nelayan Terjebak di Dermaga Tegalbuleud Sukabumi, Bertahan Hidup dengan Daun Singkong

Tim SAR gabungan berencana mengevakuasi puluhan nelayan yang terjebak di Dermaga Tegalbuleud Sukabumi itu dengan helikopter.
Puluhan nelayan bertahan di ujung jembatan bekas dermaga tambang pasir besi milik PT SBP Tegalbuleud Sukabumi yang putus akibat dihantam gelombang tinggi, Rabu (16/10/2024). (Sumber : Basarnas/Istimewa)
Sukabumi16 Oktober 2024, 22:46 WIB

Atap Patah, Ruang Kelas MI Cikadu Sukabumi Nyaris Ambruk

atu ruang kelas di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Cikadu, Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, nyaris ambruk, pada Rabu (16/10/2024) sekitar pukul 09.00 WIB, saat kegiatan belajar mengajar belangsung.
Ruang kelas MI Cikadu Cidolog Sukabumi nyaris ambruk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih16 Oktober 2024, 22:01 WIB

Suara PKL, Ini Harapan dan Unek-unek Pedagang Pasar ke Calon Wali Kota Sukabumi

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kian dekat. Para pedagang kaki lima (PKL) di pasar Kota Sukabumi sampaikan unek-uneknya kepada para paslon.
Pedagang di pasar Kota Sukabumi sampaikan unek-unek ke para wali kota | Foto : Asep Awaludin
Figur16 Oktober 2024, 21:38 WIB

Profil Fajar Riza Ul Haq, Dosen UMMI Sukabumi yang Jadi Calon Wamen Kabinet Prabowo

Berikut profil Fajar Riza Ul Haq, Calon Wamen Kabinet Prabowo kelahiran Sukabumi yang merupakan dosen UMMI.
Fajar Riza Ul Haq, Dosen UMMI Sukabumi yang jadi calon Wakil Menteri di Kabinet Prabowo. (Sumber : Dok. UMMI)
Sukabumi16 Oktober 2024, 21:05 WIB

Berbiaya Rp7 Miliar, Dinas PU Bangun Duplikasi Jembatan Lalay Sukabumi

Duplikasi jembatan Lalay Sukabumi ini sejajar dengan jembatan yang sudah ada, serta dirancang dengan struktur lantai plat besi.
Kondisi pembangunan duplikasi jembatan Lalay Warungkiara Sukabumi, Rabu (16/10/2024). (Sumber Foto: Dok. UPTD PU Palabuhanratu)
Sukabumi16 Oktober 2024, 20:12 WIB

DPMPTSP Sukabumi Dikejar Target 55 Ribu NIB UMK, Bupati Terbitkan SE

Pemprov Jabar menargetkan Kabupaten Sukabumi mampu menerbitkan 55 ribu NIB hingga akhir tahun 2024 ini.
Petugas DPMPTSP Kabupaten Sukabumi saat melayani penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) di Desa Jampangtengah, Kecamatan Jampang Tengah, Selasa, 24 September 2024. (Sumber : Dok. DPMPTSP Kab. Sukabumi)
Sukabumi16 Oktober 2024, 20:06 WIB

Fasilitas Taman Tenjo Resmi Alami Kerusakan, Disperkim Sukabumi Rencanakan Perbaikan Bertahap

Sejumlah fasilitas di Taman Tenjo Resmi, Palabuhanratu, mengalami kerusakan dan tidak dapat digunakan oleh pengunjung. Diserkim Kabupaten Sukabumi berencana segera melakukan perbaikan secara bertahap
Kondisi fasilitas toilet umum di Taman Tenjo Resmi Palabuhanratu Sukabumi mengalami rusak tak terawat | Foto : Ilyas Supendi
Entertainment16 Oktober 2024, 19:30 WIB

Jin BTS akan Merilis Album Solo Baru Bertajuk Happy Pada November 2024

Kabar gembira datang dari Jin BTS yang akan comeback dengan merilis album solo terbaru pada 15 November 2024 nanti. Pastinya sangat dinantikan oleh para penggemar.
Jin BTS akan Merilis Album Solo Baru Bertajuk Happy Pada November 2024| Foto : X (Twitter) / @BTS_KJINS
Sukabumi Memilih16 Oktober 2024, 19:12 WIB

KPU Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara Pilbup Sukabumi, 650 Pekerja Dilibatkan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi telah memulai proses penyortiran dan pelipatan surat suara untuk Pemilihan Bupati-Wakil Bupati 2024
650 pekerja saat menyortir dan melipat surat suara Pilkada 2024 di gudang logistik KPU Kabupaten Sukabumi, Jalan Raya Sukaraja, Rabu (16/10/2024). | Foto : Istimewa