Rapatkan Barisan, Koalisi Targetkan Iyos-Zainul Menang Mutlak di Kandang Sendiri

Jumat 20 September 2024, 20:24 WIB
Konsolidasi pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Iyos Somantri - Zainul di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : SU

Konsolidasi pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Iyos Somantri - Zainul di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : SU

SUKABUMIUPDATE.com - Dengan semakin dekatnya Pilkada Kabupaten Sukabumi, partai koalisi pengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Iyos Somantri - Zainul terus merapatkan barisan dan memanaskan mesin politik. Kali ini mereka menggelar konsolidasi pemenangan di Daerah Pemilihan III (Dapil 3). Acara yang dihadiri langsung oleh Calon Wakil Bupati Zainul itu berlangsung di Ruko Jugala Residence, Jl. Raya Selamanjah, Desa Batununggal, Kecamatan Cibadak, hari ini, Jumat (20/9/2024).

Dari pantauan dilokasi, ratusan peserta yang merupakan pengurus empat partai koalisi (Partai Gerindra, PKS, Partai Demokrat, dan PDI Perjuangan) dari 6 kecamatan dan 59 desa yang ada di Dapil III bergabung memenuhi arena acara. Anggota fraksi dari dari keempat partai koalisi, Hera Iskandar, Jalil Abdillah, Iwan Ridwan dan Elis duduk di depan memimpin konsolidasi.

Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi, Jalil Abdillah, menyampaikan konsolidasi pemenangan di Dapil 3 ini menjadi sangat strategis mengingat Dapil ini merupakan kandang sendiri bagi pasangan Iyos Somantri-Zainul. Menurutnya, Iyos Somantri yang berdomisili Dapil 3 (di Kecamatan Cibadak) menjadi modal sosial yang bisa dijual kepada masyarakat agar bisa memilih pada 27 November mendatang.

Jalil mengungkapkan dalam konsolidasi tersebut sekaligus juga membahas pemetaan potensi dukungan Iyos - Zainul di setiap kecamatan di Dapil 3.

"Dapil tiga ini merupakan kandang Iyos-Zainul yang harus benar-benar dikonsolidasikan secara masif. Kita berharap melalui konsolidasi ini semua infrastruktur partai koalisi di tingkat kecamatan dan desa bergerak bersama memastikan kemenangan di setiap TPS nanti," kata Jalil kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Loyalis Marwan VS Loyalis Iman Saling Tuduh Cawe-cawe Politik Pilkada Sukabumi

Baca Juga: Menangkan Iyos-Zainul dan Jeje-Ronal di Pilkada 2024, PDIP Sukabumi Panaskan Mesin Partai

"Iyos Somantri yang berdomisili di wilayah Dapil 3 dan sudah sangat dikenal ini menjadi salah satu modal sosial, bagaimana masyarakat dapil 3 memprioritaskan memilih dan memperjuangkan pak Iyos sebagai tetangga untuk menjadi Bupati Sukabumi," tambahnya.

Menurut Jalil, meski dalam pemetaan saat ini Iyos-Zainul diatas kertas sudah unggul di setiap kecamatan di dapil 3. Namun, semua elemen dari partai koalisi, relawan serta simpatisan tidak boleh lengah.

"Dengan target kemenangan 70 persen untuk Iyos-Zainul di Dapil 3 ini tentunya kita tidak boleh lengah. Semua line up di tim pemenangan harus aktif dan terkoordinasi," kata dia.

Selanjutnya, mantan Ketua KNPI Kabupaten Sukabumi itu menyebut persaingan di Pilkada kali ini bukan sekedar pertarungan adu gengsi, tetapi harus menjadi ajang adu gagasan untuk membangun Kabupaten Sukabumi lebih baik ke depan. "Pilkada ini bukan ajang coba-coba," tandasnya.

Terpisah, Zainul selaku kandidat menyampaikan ucapan terima kasih kepada 13 partai koalisi (parlemen dan non parlemen) dan relawan yang sudah siap bahu membahu bergerak di lapangan. Ia pun optimis dengan kekuatan yang ada bisa memenangkan Pilkada Kabupaten Sukabumi.

"Tidak ada kandidat yang hebat tanpa didukung oleh tim yang hebat, mari kita semua rapatkan barisan, kemenangan Iyos Zainul adalah kemenangan warga Sukabumi," ucap Zainul.

Mantan birokrat senior itu pun mengungkapkan misi pencalonannya bersama Iyos Somantri karena ingin mewujudkan Kabupaten Sukabumi lebih sejahtera dengan pola kolaborasi semua elemen.

"Dengan tagline Sukabumi Asik, dalam turunanya banyak rencana program unggulan terkait bagaimana kita membangun Kabupaten Sukabumi ke depan lebih baik," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)
Jawa Barat24 November 2024, 17:36 WIB

PLN UID Jabar Dukung Kegiatan Srikandi Movement: Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, terutama bagi ibu dan anak.
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, salah satunya Lomba Mewarnai bagi anak-anak TK/PAUD se-Kabupaten Garut. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber Foto: Fikri)