Jawab Catatan Bawaslu, KPU Pastikan Tak Ada Perubahan DPT Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024

Jumat 20 September 2024, 14:03 WIB
Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Sukabumi Nenda Suhanda. | Foto: Istimewa

Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Sukabumi Nenda Suhanda. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - KPU Kota Sukabumi telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada 2024 yakni 259.961 pada 18 September 2024. Data ini mendapatkan catatan dari Bawaslu karena banyak data tumpang tindih dan dianggap belum dapat dieksekusi. Beberapa catatan ini adalah adanya data yang belum disinkronisasi, mulai warga yang sudah meninggal, data pindah masuk, hingga pindah keluar.

Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Sukabumi Nenda Suhanda memastikan tahapan rekapitulasi hingga penetapan DPT sudah dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Menurutnya, saran perbaikan yang diberikan Bawaslu cenderung bersifat dinamis atau tidak menentu dan akan selalu mengalami perubahan. Atas dasar hal tersebut, pihaknya memiliki waktu berdasarkan tahapan yang telah ditentukan.

“Artinya bisa saja saat ini ditetapkan, besok kemudian ada orang meninggal atau pindah domisili, kan kita tidak tahu. Kita harus tetap menetapkan DPT ini di dalam tahapan yang memang sudah ditentukan,“ kata Nenda kepada sukabumiupdate.com pada Jumat (20/9/2024).

Baca Juga: Bawaslu Masih Temukan Data Warga Meninggal Masuk dalam Daftar Pemilih di Kota Sukabumi

Adapun kemungkinan perubahan data pada DPT yang sudah ditetapkan, kata Nenda, dapat dilakukan dalam proses pindah memilih di hari H melalui Daftar Pemilih Khusus (DPK). “Perubahan-perubahan data nanti bisa kita lihat di proses pindah memilih atau nanti di hari H juga ada DPK yang disinyalir mungkin bisa saja belum terakomodir secara pasti atau memang yang pindah domisili masuk ke Kota Sukabumi dan sudah mempunyai adminduk,“ ujarnya.

Ketua KPU Kota Sukabumi Imam Sutrisno menambahkan Bawaslu memang secara aktif memberikan saran perbaikan kepada KPU dengan semangat yang sama yakni supaya proses demokrasi berjalan sebagaimana mestinya. “Kami memaknai itu sebagai sinergi Bawaslu, keaktifan Bawaslu menyampaikan saran perbaikan dan seterusnya. Hanya saja memang sebagian besar dapat kami tindaklanjuti, sebagian lagi tidak, karena ada ketentuan yang harus kami tegakkan,” katanya.

Terlebih dengan saran perbaikan atau rekomendasi yang diberikan Bawaslu, kata imam, proses pemutakhiran data dilakukan secara berjenjang mulai tingkat keluraha hingga kota. “Data yang diberikan oleh teman-teman Bawaslu dan ternyata memang setelah kami kaji secara aturan ada hal-hal yang kemudian membuat kami tidak bisa menindaklanjuti. Jadi sebagai data awal ini terus kami kaji. Soal apakah nanti ada pleno DPT ulang? Itu tidak,” ucapnya.

“Jadi saya sampaikan, kita harus berangkat dari pemahaman bahwa baik KPU maupun Bawaslu punya semangat yang sama dalam menjaga hak pilih dan memastikan DPT yang kita tetapkan itu seakurat mungkin,” tambah Imam.

Imam menyebut itu merupakan bentuk kehati-hatian para penyelenggara untuk menjaga dan memastikan keakuratan data yang ditetapkan untuk Pilkada mendatang. “Tapi saya kira itulah bentuk ke hati-hatian, kami juga menghargai itu, meskipun Bawaslu juga akan melakukan memakinsme lain. Tentu saja nanti wajib menyikapi apa pun mekanisme yang nanti ditempuh oleh Bawaslu,” ujarnya.

“Jadi dalam sinergi dan fungsi penyelenggaraan dan pengawasan yang dilakukan KPU dan Bawaslu, ada hal-hal yang bisa seiring sejalan karena sesuai dengan aturan. Adapun dinamika itu hal biasa,” kata Imam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)