Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Kamis 19 September 2024, 20:40 WIB
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU

Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU

SUKABUMIUPDATE.com - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Sukabumi.

Acara yang berlangsung di aula kantor Kecamatan Sukaraja, Kamis (19/09/2024) itu dihadiri sekitar 70 orang dari berbagai unsur di Kecamatan Sukaraja; Camat Sukaraja, Kapolsek Sukaraja dan Bhabinkamtibmas se Kecamatan Sukaraja, Danramil Sukaraja dan Babinsa se Kecamatan Sukaraja, Kepala Puskesmas Sukaraja dan Puskesmas Limbangan, 9 Kepala Desa se-Kecamatan Sukaraja, Kepala UPTD se Kecamatan Sukaraja, KUA Sukaraja, PPK Sukaraja, BPD se-Kecamatan Sukaraja, perwakilan ASN, serta unsur pemuda.

Ketua Panwaslu Sukaraja, Neneng Nurhasanah mengatakan tujuan diadakannya sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi, serta pemahaman kepada ASN, TNI, Polri, kepala desa, dan perangkat desa terkait pentingnya menjaga netralitas dalam Pilkada 2024.

Para peserta sosialisasi Netralitas ASN, TNI/POlri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi oleh Panwaslu Sukaraja | Foto : SUPara peserta sosialisasi Netralitas ASN, TNI/POlri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi oleh Panwaslu Sukaraja | Foto : SU

“Sosialisasi ini bertujuan untuk mengantisipasi pelanggaran dan memastikan bahwa seluruh ASN, TNI - Polri, kepala desa, perangkat desa, serta BPD di Kecamatan Sukaraja dapat bersikap netral dalam Pilkada nanti," kata Neneng kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Panwaslu Cicantayan Gelar Sosialisasi Netralitas ASN dan Aparat Desa di Pilkada Sukabumi

Selain sosialisasi, kata Neneng, juga diadakan penandatanganan dan deklarasi serta pembacaan ikrar netralitas dalam Pilkada dari semua unsur yang hadir.

"Jangan sampai unsur-unsur diatas ikut serta dalam politik praktis, dan harus benar-benar netral sesuai yang diamanatkan dengan undang-undang. Karena kalau terjadi ASN atau aparat desa berpihak, akan menyebabkan situasi yang tidak kondusif dan munculnya polarisasi politik di masyarakat. Kami Panwaslu akan senantiasa mengawasi," tegasnya.

Neneng berharap, pada Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 ini di Kecamatan Sukaraja tidak ada satu pun kasus pelanggaran netralitas. Oleh karenanya, kami berharap semua unsur yang hadir komitmen menjaga netralitas. "Lebih baik fokus melayani masyarakat sesuai tugas masing-masing," imbau Neneng.

Neneng menyebutkan, penyampaian materi terkait netralitas disampaikan oleh narasumber dari PPK Sukaraja dan Camat Sukaraja. 

"Jika ditemukan pelanggaran, Panwaslu akan memberikan teguran langsung berupa lisan dan tulisan. Bahkan jika terbukti melanggar netralitas ASN atau aparat desa bisa terancam kurungan 1 tahun penjara," tandasnya. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa