Resmi Diusung PKB, Asep Japar-Andreas Kantongi 44 Persen Pengusung Pilkada Sukabumi

Kamis 22 Agustus 2024, 14:59 WIB
Asep Japar - Andreas, Bakal Calon Bupati - Wakil Bupati Sukabumi | Foto : Istimewa

Asep Japar - Andreas, Bakal Calon Bupati - Wakil Bupati Sukabumi | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akhirnya secara resmi mengusung Asep Japar dan Andreas sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sukabumi pada Pilkada serentak 2024.

Surat rekomendasi DPP PKB kepada pasangan Asep Japar - Andreas diserahkan langsung oleh Sekretaris Desk Pilkada DPP PKB, Zainul Munasichin.

Asep Japar yang hadir langsung untuk menerima surat tersebut tidak bisa menyembunuikan kebahagiaannya atas diterimanya surat tersebut. “Alhamdulillah, hari ini, Kamis, tanggal 22 Agustus 2024. Kami Asep Japar dan Andreas (sebagai) pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati telah mengikuti prosesi penyerahan Surat Keputusan DPP Partai Kebangkitan Bangsa,” kata Asep Japar kepada sukabumiupdate.com.

Asep Japar mengungkapan bahwa surat keputusan yang diberikan oleh DPP PKB berupa rekomendasi penetapan calon kepala daerah model B1 persetujuan partai politik (KWK). “Sekaligus kami menerima model B 1-KWK untuk didaftarkan ke KPU Kabupaten Sukabumi,” ujar Asep Japar menegaskan.

Baca Juga: Charly Van Houten Gagal Jadi Cawabup Sukabumi? SK Pilkada PKB untuk Asjap-Andreas

Ditanya terkait dukungan partai lainnya, Asep Japar yang sudah direkomendasi oleh DPP Partai Golkar itu menyebut bahwa surat dukungan dari PPP juga sudah diterimanya. "PPP sudah," imbuhnya.

Zainul Munasichin menkonfirmasi PKB menyerahkan rekomendasi penetapan calon kepala daerah model B1-KWK untuk Asep Japar dan Andreas di Pilkada Kabupaten Sukabumi.

"Kepada pasangan calon kepala daerah yang diusung oleh PKB atas nama Pak Asep Japar bersama Pak Andreas, ini kami serahkan rekomendasi ini," ujar Zainul saat penyerahan SK, Kamis.

Zainul berharap SK ini dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk memenangkan pasangan Asep Japar dan Andreas dalam Pilkada Sukabumi. "Semoga bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya, dan kita doakan semoga pasangan Pak Asep Japar dan Pak Andreas bisa menang di Pilkada," katanya.

Lebih lanjut, Zainul, yang juga caleg terpilih dari Dapil Sukabumi itu menginstruksikan kepada seluruh kader, pengurus, dan anggota legislatif PKB se-Kabupaten Sukabumi untuk bersatu padu mendukung dan berjuang memenangkan pasangan Asep Japar dan Andreas dalam Pilkada 2024.

"Semoga Kabupaten Sukabumi semakin maju dan sejahtera," pungkasnya.

Sebagai informasi, dengan dukungan tiga partai (Golkar, PPP dan PKB), Asep Japar dan Andreas secara resmi telah mengantongi dukungan sebanyak 22 kursi parlemen atau 44 persen kekuatan partai.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 23:21 WIB

Jejak Ibu Soed di Sukabumi: Pendidikan, Musik, dan Lagu Tanah Airku yang Melegenda

Selain usaha kapal nelayan, Mohamad Niung juga membuka usaha kerajinan tangan.
Potret Ibu Soed. | Foto: aktualid.net
Sukabumi23 November 2024, 22:08 WIB

Kronologi Tabrakan Truk Molen Tol Bocimi dengan Mobil di Cibadak Sukabumi

Sopir mobil Honda CR-V menjalani perawatan di rumah sakit.
Truk molen proyek Tol Bocimi Seksi 3 yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 21:21 WIB

Truk Molen Belum Dievakuasi! Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Bikin Macet

Kemacetan panjang terjadi di kawasan ini.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa