Didukung 3 Parpol, Iyos Somantri Makin Pede Nyalon Bupati Sukabumi di Pilkada 2024

Senin 05 Agustus 2024, 20:58 WIB
Calon Bupati Sukabumi Iyos Somantri di acara deklarasi tiga parpol. (Sumber : SU/Ilyas)

Calon Bupati Sukabumi Iyos Somantri di acara deklarasi tiga parpol. (Sumber : SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com - Peluang Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri untuk maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 semakin terbuka lebar.

Hal itu setelah Partai Gerindra resmi bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat untuk membentuk koalisi “Harapan Baru”.

Kesepakatan berkoalisi untuk mendukung Iyos Somantri sebagai calon Bupati Sukabumi periode 2024-2029 itu digelar dalam acara deklarasi di Teras Muara, Palabuhanratu, Senin (5/8/2024).

Kepada awak media, Iyos Somantri mengaku bersyukur dengan bergabungnya Gerindra dalam koalisi setelah sebelumnya hanya dua partai saja. Ia pun semakin percaya diri atau pede untuk maju sebagai calon Bupati Sukabumi di Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang tersebut.

“Alhamdulillah, sebelumnya PKS dan Demokrat dan sekarang ini sudah bergabung ada Gerindra tentunya membuat kekuatan kami lebih percaya diri, sehingga harapan masyarakat, begitupun aspirasi yang disampaikan baik mulai koalisi ini akan lebih kuat akan lebih kokoh dan solid kedepan,” kata Iyos.

Baca Juga: Gerindra Ubah Haluan di Pilbup Sukabumi, Kini Gabung Koalisi Pengusung Iyos

Terkait calon wakil, menurut Iyos yang paling penting bisa mendampinginya yakni kader Parpol serta memiliki pengalaman di birokrat cukup panjang.

"Dalam waktu se singkat singkatnya akan ada pasangan. Nanti kita sampaikan. Secepatnya lagi dalam waktu yang tidak terlalu lama dan disepakati oleh Koalisi," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Partai Gerindra yang sempat mendeklarasikan dukungan untuk mengusung Asep Japar bersama Partai Golkar dan PPP kini hengkang dan mendukung Iyos Somantri.

Koalisi yang sebelumnya dilakukan di Gedung Sulanjana pada 26 April 2024 lalu itu kini resmi pecah. Ketua DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara telah resmi menjalin komunikasi harmonis bersama PKS dan Demokrat.

Berubahnya haluan dalam peta dukungan pencalonan di Pilbup Sukabumi 2024 ini disebut Yudha sebagai bukti bahwa politik itu dinamis.

“Yang namanya politik itu kan dinamis. Saya rasa ketua partai PKS, Demokrat dan saya sendiri selaku ketua DPC Gerindra melihat sesuatu yang terbaik. Dan yang terbaik itu adalah di Pak Iyos Somantri menjadi Bupati 2024,” kata Yudha.

Menurut Yudha, kesepahaman yang dibuat bersama PKS dan Demokrat dalam deklarasi hari ini adalah sesuatu yang mendapat ridho dari Allah SWT karena dilakukan tanpa paksaan dan sesuai dengan hati nurani.

“Jadi saya rasa semuanya bukan karena design, tapi karena alam semesta yang diridhoi Allah. Jadi memang koalisi ini koalisi yang berjalan dengan otomatis, tanpa ada paksaan, tanpa ada penggiringan, jadi memang atas dasar dari hati nurani di mana memang kita menginginkan pak Iyos Somantri memimpin Kabupaten Sukabumi agar lebih baik, maju dan sejahtera,” jelasnya.

Yudha menyebut koalisi bersama PKS dan Demokrat ini sebagai 'Koalisi Harapan Baru'. Adapun untuk pendamping Iyos menurutnya berdasarkan kesepakatan bersama dan akan diputuskan dalam waktu dekat ini.

“Kita berharap baik bupati maupun wakil Bupati adalah yang diminati oleh rakyat karena nantinya apabila sudah dilantik bukan milik partai tetapi milik rakyat,” tandasnya.

Calon Bupati Sukabumi Iyos Somantri dapat dukungan dari Gerindra, PKS dan Demokrat.Calon Bupati Sukabumi Iyos Somantri dapat dukungan dari Gerindra, PKS dan Demokrat.

Sementara itu Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Muhammad Sodikin mengatakan, bahwa momen deklarasi tiga partai mengusung Iyos Somantri sebagai Calon Bupati ini merupakan kesempatan bagi koalisi untuk berbuat yang terbaik.

“Kalau melihat auranya, saya sudah bisa menebak ini aura kemenangan. Dengan kekuatan politik yang kita miliki, menurut hitung-hitungan sementara mudah-mudahan sampai di akhir kita punya 19 kursi. Mudah-mudahan kita dalam koalisi yang baik dan besar di antara koalisi yang ada,” harapnya.

Sedangkan Ketua DPC Partai Demokrat, Iman Adinugraha, menyampaikan bahwa terbentuknya koalisi tiga partai tersebut merupakan takdir dari pencipta. Dirinya mengaku akan langsung bergerak memanaskan mesin politik partai.

“Inilah arti dari menjaga hubungan baik dengan siapapun. Hari ini kita deklarasi pasti langsung memanaskan mesin politik, insya allah minggu depan kita akan bergerak. Kita terbuka dengan siapapun (yang ingin bergabung) kalaupun tidak, kita cukup dengan tiga partai,” ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)