Blak-Blakan Golkar Sebut Dukungan Ke Muraz-Andri di Pilkot Sukabumi Masih Dinamis

Jumat 21 Juni 2024, 23:39 WIB
Rapat Anggota Koalisi Sukabumi Maju yang terdiri 6 Parpol, yaitu Gerindra, Golkar, PDIP, PAN, PPP, dan Nasdem, Jumat (21/6/2024) | Foto : Istimewa

Rapat Anggota Koalisi Sukabumi Maju yang terdiri 6 Parpol, yaitu Gerindra, Golkar, PDIP, PAN, PPP, dan Nasdem, Jumat (21/6/2024) | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua DPD Golkar Kota Sukabumi, Widagdo, buka suara terkait kesepakatan koalisi partainya dengan Demokrat yang secara resmi mengusung pasangan bakal calon wali kota Mohamad Muraz dan bakal calon wakil wali kota Andri Hamami untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024.

Diketahui, Partai Golkar dan Demokrat Kota Sukabumi telah membuat kesepakatan kerja sama politik untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024. Kesepakatan ini diterbitkan pada 19 Juni 2024, dan ditandatangani oleh Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi H. Widagdo dan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sukabumi Mohamad Muraz.

Koalisi Golkar dan Demokrat tersebut memicu spekulasi tentang perpecahan di Koalisi Sukabumi Maju (KSM), yang terdiri dari enam partai politik: Gerindra, Golkar, PDI Perjuangan, PAN, PPP, dan Nasdem.

Widagdo menegaskan, meskipun Golkar mendukung pasangan Muraz-Andri melalui kesepakatan kedua partai, ia menyebut Golkar tidak akan hengkang dari Koalisi Sukabumi Maju.

Widagdo menyatakan bahwa Partai Golkar masih menunggu hasil survei DPP. Dukungan kepada Andri Hamami sebagai pendamping Muraz masih dinamis. "Ada beberapa alasan yang tidak bisa saya sebutkan sehingga munculnya kesepakatan koalisi Demokrat dan Golkar," ujar Widagdo seusai rapat para ketua partai anggota Koalisi Sukabumi Maju (KSM) kepada sukabumiupdate.com, Jumat (21/6/2024).

Baca Juga: Gabung KSM, Demokrat Usung Mohamad Muraz di Pilkada Kota Sukabumi 2024

Baca Juga: Dinamai KSM dan Usung Perubahan, Koalisi 6 Parpol Akan Beri Kejutan di Pilkot Sukabumi?

Widagdo mengungkapkan bahwa sebelumnya beberapa calon kepala daerah yang diusulkan oleh DPP Partai Golkar di Kota Sukabumi telah sepakat mengusulkan Andri Hamami sebagai bakal calon wali kota. Kesepakatan tersebut juga menyatakan mundurnya tiga bakal calon lainnya, yaitu Widagdo sendiri, Hasen Candra, dan Fery Astrina. "Kita masih menunggu apakah hasil survei menempatkan Pak Andri sebagai F1 (bakal calon wali kota) atau menjadi F2 (bakal calon wakil wali kota)," tambahnya.

Sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi, Widagdo akan mengikuti keputusan DPP terkait rekomendasi yang akan dikeluarkan nantinya. "Tentu saya akan mengikuti jika keputusan DPP sudah dikeluarkan," tandasnya.

Ketua Koalisi Sukabumi Maju (KSM), Luthfi Achmad, menyatakan pihaknya tidak terganggu dengan munculnya koalisi Golkar dan Demokrat. Ia menegaskan bahwa koalisi enam parpol tetap solid. "Koalisi Sukabumi Maju masih solid sesuai skenario awal. Saat ini kami fokus mempersiapkan kemenangan Pilkada Kota Sukabumi 2024," kata Luthfi yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi.

Luthfi menambahkan, sejak awal koalisi enam parpol telah membuka ruang bagi partai anggota koalisi untuk menyodorkan nama bakal calon yang akan diusung. Namun, hingga saat ini hanya satu calon yang sudah bertemu dengan KSM, yaitu Ayep Zaki. "Sementara ini KSM baru mengantongi satu nama Ayep Zaki yang akan diusung sebagai bakal calon wali kota," ujarnya yang diamini oleh anggota koalisi lainnya.

Terkait hal itu, Ketua DPD PAN Kota Sukabumi, Usman Maulana Yusuf mengatakan Koalisi Sukabumi Maju akan segera mendeklarasikan bakal calon wali kota yang akan diusung oleh KSM.

"Dalam waktu dekat KSM akan segera mendeklarasikan bakal calon wali kota. Sedangkan bakal calon wakilnya akan digodok kemudian oleh koalisi," pungkasnya.  

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa