SUKABUMIUPDATE.com - Beredar surat kesepakatan kerjasama koalisi antara Partai Demokrat dan Partai Golkar untuk pengusungan bakal calon di Pilkada Kota Sukabumi.
Dalam salinan surat yang ditandatangani oleh kedua ketua partai masing-masing, yakni H. Widagdo selaku Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi, dan H. Mohamad Muraz selaku Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sukabumi secara resmi menyatakan mengusung Mohamad Muraz sebagai Bakal Calon Wali Kota dan Andri Setiawan Hamami sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota.
Sekretaris Kota DPD Partai Golkar Kota Sukabumi, Hasen Candra mengkonfirmasi kesepakatan koalisi Partai Golkar dan Partai Demokrat secara resmi dilakukan pada tanggal 19 Juni 2024.
“Kita (Golkar dan Demokrat) bersepakat berkoalisi didasarkan pada visi bersama agar terjadi percepatan pembangunan di Kota Sukabumi, baik menyangkut perbaikan kinerja pemerintahan maupun pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Hasen kepada sukabumiupdate.com, Jumat (22/6/2024).
Diketahui, koalisi Golkar dan Demokrat sudah memenuhi persyaratan 20 persen untuk pengusungan pasangan bakal calon. Jumlah kursi Golkar dan Demokrat hasil Pemilu 2024 sebanyak 7 kursi dari total 35 kursi.
Baca Juga: Golkar dan Demokrat Usulkan Muraz-Andri untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024
Kendati demikian, kata Hasen, koalisi Golkar dan Demokrat mengharapkan ada partai lain yang turut bergabung dalam pengusungan Muraz-Andri untuk Pilkada Kota Sukabumi.
“(Kita pun) bersepakat untuk membuka kesempatan kepada partai lain untuk berkoalisi dengan kesepakatan bersama,” imbuhnya.
Sementara Ketua DPC Demokrat Kota Sukabumi, Mohamad Muraz belum menanggapi pesan konfirmasi sukabumiupdate.com.
Sebagai informasi, Golkar sebelumnya merupakan anggota Koalisi Sukabumi Maju (KSM) yang beranggotakan 6 partai, yaitu Golkar, Gerindra, Nasdem, PPP, PDI Perjuangan, dan PAN.
Bahkan, belakangan santer dikabarkan Partai Demokrat juga akan bergabung dengan Koalisi Sukabumi Maju. Namun kemudian terbantahkan dengan munculnya koalisi baru Golkar dan Demokrat ini.
Saat dikonfirmasi, Ketua DPD PAN Kota Sukabumi, Usman Maulana Yusuf mengatakan pihaknya belum mengetahui adanya koalisi Golkar dan Demokrat tersebut. “belum hafal, saya baru baca (salinan dokumen koalisi Golkar - Demokrat),” kata Usman.
Lebih lanjut, terkait dengan keberadaan Golkar di koalisi 6 partai. Usman mengatakan hal itu akan menjadi pembahasan dalam rapat. “Nanti malam akan dirapatkan,” tegasnya.