Duel Mantan Wali Kota di Pilwalkot Sukabumi 2024, Bakal Sengit dan Dramatis

Selasa 04 Juni 2024, 17:44 WIB
HM Muraz dan Achmad Fahmi (Sumber: istimewa)

HM Muraz dan Achmad Fahmi (Sumber: istimewa)

Banyak figur bermunculan lewat baliho di pinggir jalan jelang pilkada kota sukabumi 2024. Namun dari beragam wajah tersebut, baru beberapa saja yang sudah mengantongi rekomendasi partai, diantaranya dua mantan wali kota sukabumi, Mohamad Muraz dan Achmad Fahmi.

Bukan menyingkirkan peluang figur lain yang juga sudah mendapat rekom partai seperti Andri Hamami (Golkar) dan Ayep Zaki (Nasdem), namun pertemuan Muraz dan Fahmi sebagai calon wali kota Sukabumi untuk periode 2024 - 2029 mendatang, akan memunculkan persaingan sengit dan dramatis.

Sengit karena Muraz, yang merupakan wali kota sukabumi periode 2013 - 2018 diusulkan sebagai bacalon F1 oleh partai Demokrat kepada Koalisi Sukabumi Maju yang terdiri PDIP, Gerindra, PPP, PAN dan NasDem. Koalisi ini mengantongi 24 kursi parlemen hasil pemilu 2024 lalu.

Sedangkan Fahmi adalah figur tunggal yang direkom partainya (PKS). Sebagai partai pemenang pemilu 2024 di Kota Sukabumi, Partai Keadilan Sejahtera bisa mengusulkan paslon tanpa koalisi. Namun baru-baru ini, Fahmi usai menerima SK dari DPP PKS menyebut tengah melakukan pendekatan dengan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024.

Dibalik adu kekuatan partai politik di Pilkada 2024 nantinya, pertemuan Muraz dan Fahmi secara head to head akan menghadirkan suasana dramatis. Ini karena keduanya memiliki banyak kenangan bersama.

Adu “geulis” antara Muraz dan Fahmi sebagai figur yang pernah menjadi orang nomor 1 di Kota Sukabumi. Adu pengaruh dua partai yang selama 10 tahun atau dua kali pilkada terakhir, jalan bersama atau koalisi memenangkan Muraz-Fahmi dan Fahmi-Andri.

Di Pilkada Kota Sukabumi 2013, PKS dan Demokrat berhasil mengantar duet HM Muraz dan Achmad Fahmi sebagai wali kota dan wakil wali kota sukabumi periode 2013 - 2018. Selanjutnya di pilkada 2018, kedua partai ini tetap berkoalisi dan menjadi pemenang, membawa Achmad Fahmi dan Andri Hamami sebagai duet pimpinan kota sukabumi 2018 - 2023. Disini Muraz memilih ikut pemilihan legislatif untuk DPR RI dan terpilih ke senayan sebagai wakil rakyat Sukabumi.

Sekali lagi tidak tidak bermaksud meniadakan peluang figur lainnya, karena saat ini seluruh partai masih penjajakan koalisi dan polah-pilih figur untuk pilkada serentak 2024. Jadi bisa saja banyak figur yang muncul di pilkada ini.

Namun jika terkait duel Muraz Fahmi tentu akan menjadi pertarungan sengit keduanya untuk kembali merebut hati warga Kota Sukabumi. Keduanya sama-sama pernah memimpin Kota Sukabumi, tentu dengan klaim prestasi masing-masing. Kedua pernah bersama berjuang dan menjadi pemenang di dua pilkada kota sukabumi.

Akankah terjadi? duel sengit dan dramatis di pilkada Kota Sukabumi 2024. Fahmi dengan mantap mengusung tagline tetap dan tepat. Sementara pendukung Muraz mulai menyuarakan perbaikan.

* Penulis: Fitriansyah (jurnalis sukabumiupdate)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa