SUKABUMIUPDATE.com - DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi dikabarkan memecat seorang kadernya karena mengikuti kegiatan deklarasi dukungan terhadap Iyos Somantri sebagai bakal calon (bacalon) Bupati untuk Pilkada 2024 mendatang.
Kabar itu tak ditampik Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami. Bahkan ia menyebut kader yang dipecat karena membelot itu lebih dari satu orang.
"Ya memang kudu (harus) dipecat. Banyak (kader partai yang dipecat), tapi kita serahkan ke mekanisme," kata Marwan kepada awak media, Rabu (22/5/2024).
Baca Juga: Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi
Marwan menegaskan, para kader tersebut dianggap memenuhi prinsip pemecatan kader atau pengurus DPD Golkar, yakni tidak melaksanakan kebijakan Partai.
"Kan di partai itu ada tiga prinsip pemecatan kader atau pengurus. Pertama dia mempergunakan anggaran organisasi, kedua tidak melaksanakan kebijakan organisasi, ketiga kasus narkoba, itu harus ada pembuktian dan langsung dipecat gak ada cerita lagi," jelasnya.
Marwan juga tak menampik bahwa pemecatan tersebut disampaikan via aplikasi perpesanan Whatsapp.
"Sarua we ngaranna (sama saja namanya) dipecat, rek ku Whatsapp mereun. Komo geus (apalagi sudah) terang-terangan, geus haram jadah eta mah," pungkasnya.