SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi, Deden Deni Wahyudin secara resmi mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) untuk maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024).
Deden tiba bersama rombongan sekitar pukul 11.00 WIB di terima jajaran tim penjaringan bakal calon di Kantor DPC PPP, di Jalan Raya Cibolang, Cisaat, Sukabumi.
Kepada sukabumiupdate.com, Deden mengaku bahagia diberikan kesempatan mendaftar ke DPC PPP Kabupaten Sukabumi. Menurutnya, PPP saat ini menjadi partai yang kembali diperhitungkan dalam perhelatan Pilkada Sukabumi.
"Alhamdulillah hari ini saya mendaftar ke PPP, sebagai ikhtiar menjalin komunikasi politik secara lebih luas untuk maju dalam Pilkada," ucap Deden melalui sambungan telepon.
Deden yang juga masih aktif menjabat kepala desa Sukakersa itu menegaskan kemunculan dirinya dalam perhelatan Pilkada Sukabumi merupakan amanah dan aspirasi untuk membangun Kabupaten Sukabumi lebih baik ke depan.
"Bagaimana Kabupaten Sukabumi dengan wilayah terluas dan jumlah desa terbanyak se Jawa Barat memliki sosok pemimpin yang memiliki visi membangun desa. Karena ketika desa kuat, akan dengan sendirinya menjadikan kabupaten hebat," tuturnya.
Baca Juga: Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi
Baca Juga: Komunitas Ojol Bentuk Relawan Dukung Deden Deni Wahyudin di Pilkada Sukabumi
Ketua tim penjaringan bakal calon bupati/wakil bupati DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana menyambut baik kesediaan Deden mendaftar di PPP. Andri mengaku saat ini ada tiga nama yang sudah mendaftar ke PPP, termasuk Deden Deni Wahyudin.
Menurut Andri, ke tiga nama tersebut berikutnya akan diajukan ke internal koalisi dan ditembuskan ke DPP PPP.
"Sebagaimana kesepakatan dalam koalisi, antara Golkar, Gerindra dan PPP, bahwa untuk calon Bupati sudah menjadi milik Golkar, dalam hal ini sudah disepakati nama Asep Japar. Sedangkan Gerindra dan PPP memiliki kesempatan mengajukan figur untuk calon wakil bupati, pendamping Asep Japar," beber Andri.
Jadi, kata Andri, ke tiga nama yang dikantongi PPP, termasuk Deden yang baru saja mendaftar memiliki peluang untuk menjadi wakil bupati Sukabumi mendampingi Asep Japar. "Tentu nanti setelah melewati berbagai seleksi dan tahapan di internal koalisi," imbuhnya.
Diketahui, Deden yang juga mendaftar ke Partai Demokrat dan PAN, namanya mulai menguat seiring hasil survei yang menempatkan elektabilitasnya di posisi ke 5 dengan presentase yang tidak jauh terpaut dengan elektabilitas figur diatasnya.
"Dalam prosesnya secara pribadi saya akan mengikuti arahan partai. Nanti baiknya gimana? Hari ini ada dua figur calon Bupati, yakni Asep Japar dan Iyos Somantri dengan masing-masing koalisinya. Saya melihat keduanya adalah sosok berpengalaman. Jika partai mempertimbangkan dengan siapa harus berpasangan itulah yang terbaik," kata pengusaha yang biasa disapa Haji Deden itu.(adv)