Waktu Persiapan Mepet, Fahmi Gagal Melaju di Pilkada Kota Sukabumi dari Perseorangan

Senin 13 Mei 2024, 22:23 WIB
Fahmi Dzkri, Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi dari jalur perseorangan | Foto : SU

Fahmi Dzkri, Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi dari jalur perseorangan | Foto : SU

SUKABUMIPDATE.com - Seorang anak muda yang peduli terhadap kemajuan Kota Sukabumi, Fahmi Dzikri gagal meneruskan perjuangannya untuk maju dalam Pilkada Kota Sukabumi melalui jalur perseorangan (calon independen).

Padahal, Fahmi yang juga inisiator gerakan kolektif #gilirankita sudah secara serius menggalang dukungan masyarakat Kota Sukabumi sebagai syarat pencalonannya untuk maju menjadi calon wali kota dan wakil wali kota Sukabumi periode 2024-2029.

Bahkan, Fahmi bersama pasangan calon wali kota berinisial F, serta komunitas #gilirankita sudah berhasil mengumpulkan sejumlah KTP sesuai yang dipersyaratkan, yakni sebanyak 21.933 dukungan, dan sudah siap diserahkan ke KPU Kota Sukabumi.

Kepada sukabumiupdate.com, Fahmi pun mengungkapkan kenapa pada akhirnya ia bersama pasangan calonnya gagal mendaftar. Menurutnya, salah satunya adalah waktu persiapan yang tersedia terlalu mepet.

Ia menuturkan, walaupun dukungan KTP sudah terkumpul, namun dalam waktu yang singkat harus mengadakan sebanyak 20 ribu lebih materai untuk melengkapi syarat administrasi merupakan satu hal tidak mudah.

Baca Juga: Buka Bimtek Strategi Pemasaran Pariwisata Lewat Medsos, Ini Harapan Plt Kadispar Sukabumi

"Jadi waktu kemaren sempat ada miskomunikasi antara yang kita pahami dengan aturan penyerahan berkas persyaratan, sehingga setelah kita pertimbangkan dengan ketersediaan SDM yang kita miliki, itu tidak akan terkejar, terlalu mepet," kata Fahmi, Senin (13/5/2024).

Oleh karena itu, sambung Fahmi, pihaknya ingin meyampaikan bahwa proses pencalonannya sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Sukabumi periode 2024-2029 telah gagal dikarenakan proses administrasi yang belum selesai sampai tanggal 12 Mei 2024 kemarin.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua warga Kota Sukabumi yang telah ikut berpartisipasi dan dengan sukarela memberikan KTP kepada kami sebagai salah satu syarat pencalonan, dengan ini kami berkomitmen bahwa kami tidak akan menyalahgunakan KTP yang sudah terkumpul sebanyak 22.361 KTP," terangnya.

Dan untuk menjaga komitmen tersebut, kata Fahmi, pihaknya akan memusnahkan KTP yang sudah terkumpul dengan cara dibakar.

"Sekaligus saya menyampaikan permohonan maaf kepada semua masyarakat yang sudah dengan sukarela memberikan KTP tersebut, bahwa pihaknya belum bisa memenuhi harapan masyarakat Kota Sukabumi yang ingin ada perubahan di kota kita tercinta ini," tambahnya.

Baca Juga: 2 Pasangan Calon Independen di Pilkada Kabupaten Sukabumi Gagal Mendaftar

Kendati saat ini gagal, Fahmi menyebut keputusan ini bukanlah akhir dari perjuangan.

"Bagi kami justru ini menjadi pelajaran yang sangat berharga untuk kedepannya, kami berkomitmen untuk tetap berjuang dan mengajak masyarakat untuk tetap semangat bersama-sama melakukan perubahan untuk kota kita. Demi mewujudkan Kota Sukabumi menjadi kota yang kolaboratif dan inklusif bagi semua masyarakat," tutur pria yang kini baru menginjak usia ke 32 tahun itu. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).