SUKABUMIUPDATE.com - Petugas Pemilu harus berjibaku melintasi sungai dan jalan tanah yang terjal untuk pergi pulang dari TPS ke PPS yang berada di pelosok di Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.
Ketua PPS Desa Nangela Nanung Suherman mengatakan, ada dua TPS yang berada di pelosok, dengan akses jalan tanah dan menyebrang sungai sejauh 20 meter, dengan kedalaman 50 sampai 60 sentimeter, antar pulang logistik oleh KPPS didampingi PPS dan pengawas Pemilu.
"TPS 1 di Kampung Bojong Waru dengan DPT 201, dan TPS 2 di Kampung Selaeurih dengan DPT 248. Jarak TPS 1 dari kantor Desa Nangela atau Sekretariat PPS sejauh 9 kilometer. Sedangkan TPS 2 sejauh 7 kilometer, distribusi logistik menggunakan motor engkreg," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (16/2/2023).
Baca Juga: Tak Jauh dari Jakarta, Tempat Ngopi Tepi Sungai dan Hutan di Sentul
Di dua TPS tersebut hanya dilakukan pencoblosan saja, kata Nanung, hal tersebut mengingat kekhawatiran akan munculnya bencana banjir sungai secara tiba-tiba.
"Atas kesepakatan bersama, serta dibuatkan berita acara, untuk penghitungan surat suara dilakukan di Sekretariat PPS, kantor Desa Nangela. Adapun tingkat partisipasi TPS 1 mencapai 93 persen, TPS 2 mencapai 75 persen," imbuhnya.
Perhitungan suara dua TPS tersebut selesai pada Rabu (14/2/2024) malam, sekitar pukul 24.00 WIB.
“Hasilnya untuk pemilihan presiden-wakil presiden dimenangkan oleh Paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran dengan suara di TPS 1 sebanyak 134 suara, dan di TPS 2 sebanyak 142 suara. Sedangkan Paslon 01 memperoleh suara TPS 1 sebanyak 32 suara dan TPS 2 sebanyak 8 suara. Paslon 03, di TPS 1 memperoleh 21 suara dan TPS memperoleh 29 suara,” ungkapnya.