Anies Serukan Pendukungnya Laporkan Dugaan Kecurangan Pemilu

Jumat 16 Februari 2024, 09:00 WIB
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. | Foto: KPU

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. | Foto: KPU

SUKABUMIUPDATE.com - Calon presiden Anies Baswedan mengapresiasi gerakan perubahan yang dia usung telah berjalan selama 1,5 tahun sampai hari pencoblosan 14 Februari 2024. Selama itu pula, kata Anies, gerakan perubahan dengan semangat membara menerobos segala tantangan dan melawan kekuatan yang besar.

“Menghadapi lawan dengan kekuatan yang amat besar, sungguh suatu capaian luar biasa bahwa kita telah sampai di titik ini,” kata Anies melalui video pendek pada Kamis, 15 Februari 2024.

Mengutip berita tempo.co, meski pencoblosan telah selesai, Anies menyebut proses pemilihan umum atau Pemilu 2024 terdapat banyak kekurangan yang terjadi. Dia menyebut perlu ada pengawalan dari tiap tahap proses Pemilu saat ini.

“Perjuangan kita belum selesai. Terlepas dari segala kebaikan pemilu dan kerja keras semua pihak yang terlibat di dalamnya, ada begitu banyak kekurangan yang dirasakan secara terang-benderang,” kata Anies Baswedan.

Baca Juga: Data KPU 61 Persen: Suara Ganjar-Mahfud Tertinggal Jauh di Kabupaten Sukabumi

Bekas Gubernur DKI Jakarta itu menyerukan untuk mengawal, melaporkan kecurangan, dan keanehan selama proses Pemilu berjalan. Anies menyebut langkah itu dinilai sebagai upaya memperbaiki Pemilu dan penguatan demokrasi.

“Laporkan segala kecurangan, keanehan dan ketidaknormalan yang ada ke Tim Hukum Nasional. Kontaknya bisa dilihat di situs https://aminajadulu.com/lapor,” kata Anies.

Dipantau pukul 07.30, hasil penghitungan suara sementara di KPU suara pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 25,27 persen, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 56,87 persen, sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud Md memperoleh 17,86 persen. Data ini masih berasal dari 49,48 persen dari jumlah total DPT yang masuk.

Anies mengatakan dirinya meminta para pendukungnya untuk menghormati proses Pemilu dan menghargai kerja demokrasi yang sedang berjalan. Dia meminta para pendukungnya untuk menjaga semangat dan optimisme gerakan perubahan.

“Jaga optimisme bahwa gerakan perubahan masih dan akan terus berjalan, dan yakin akan mencapai tujuan panjangnya. Saya pernah sampaikan bahwa optimisme itu harus terus dihidup-hidupkan,” kata Anies.

Dia menambahkan, “Mari jaga dan terus rawat nurani untuk percaya bahwa kemajuan Indonesia harus terus kita upayakan, bahkan ketika pintu perubahan itu terlihat sangat sempit. Dan saya akan mengulangi kembali apa yang saya sampaikan kemarin, saya akan tetap dan terus membersamai gerakan perubahan.”

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa