Keukeuh Ingin Nyoblos ke TPS, Bripka Yadi Gendong Lansia Lumpuh di Sukabumi

Rabu 14 Februari 2024, 13:31 WIB
Anggota Polsek Gegerbitung Polres Sukabumi gendong warga lumpuh sepulang mencoblos pemilu 2024 di TPS (Sumber: istimewa)

Anggota Polsek Gegerbitung Polres Sukabumi gendong warga lumpuh sepulang mencoblos pemilu 2024 di TPS (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pemilu 2024 hari ini bergulir ke momen pencoblosan. Banyak cerita, salah satunya lansia di Gegerbitung Kabupaten Sukabumi yang mengalami kelumpuhan karena stroke keukeuh (bersikeras) ingin menyalurkan langsung hak politiknya ke TPS (tempat pemungutan suara).

Edih Apendi (74 tahun) warga Kampung Lio Rt 02/01 Desa/Kecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi, harus bersusah payah untuk pemilu 2024. Lumpuh akibat stroke yang sudah dialami sejak 4 tahun lalu, tidak membuat Edih, patah semangat.

Walaupun dia paham, bahwa nantinya akan ada petugas KPPS yang datang ke rumahnya, untuk melayani pencoblosan disabilitas. Rabu pagi (14/02/2024) sejak TPS 01 di kampungnya diumumkan sudah dibuka, ia pun ingin mencoblos langsung calon calon pilihan di TPS.

Mendengar keinginan tersebut, Kapolsek Gegerbitung Iptu Bayu Sunarti bersama jajarannya langsung berupaya memenuhi keinginan Edih. Dengan izin dari keluarganya, pria tua tersebut kemudian diantar oleh Bayu Sunarti ke TPS menggunakan kursi roda.

Sesampainya di TPS, proses pencoblosan pun dibantu oleh petugas KPPS setempat. Namun saat ingin pulang ke rumah setelah mencoblos pemilu 2024, ia merasa sedikit lemas. Hingga akhirnya petugas kepolisian memutuskan untuk membantu Edih kembali ke rumahnya dengan cepat

Bripka Yadi, Kanit Reskrim dan Bhabinkantibmas Polsek Gegerbitung Bripka Deki memutuskan untuk menggendong Edih. Jarak dari lokasi tersebut ke rumah Edih kurang lebih 500 meter, melintasi jalan atau gang pemukiman

Baca Juga: Ada Bekas Tinta Pemilu di Jari, Wudhu dan Shalat Sah Gak Ya? Ini Penjelasannya

“Tadi pas jaga PAM TPS pemilu 2024. Ada informasi warga disabilitas yang ingin mencoblos di TPS. Jadi kami antar dari rumah pakai kursi roda pulangnya digendong,” ucap Bripka Yadi kepada sukabumiupdate.com.

“Ribet pakai kursi roda karena jalan gang sempit. Udah aja digendong dari TPS ke rumahnya. Alhamdulilah pak Edih sehat, tidak sampai mendapatkan penanganan medis. Setiba di rumahnya, kondisi baik,” pungkas Bripka Yadi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)