Pasangan Muda, Petani dan Guru di Sukabumi Ini Kompak Nyaleg di Pemilu 2024

Selasa 26 Desember 2023, 18:53 WIB
Retno Eko dan Yuyum Yumanah. Pasangan muda petani dan guru warga Sukaraja Kabupaten Sukabumi memilih berkiprah di politik pada Pemilu 2024 (Sumber: istimewa)

Retno Eko dan Yuyum Yumanah. Pasangan muda petani dan guru warga Sukaraja Kabupaten Sukabumi memilih berkiprah di politik pada Pemilu 2024 (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Memutuskan untuk nyaleg atau menjadi calon legislatif di Pemilu 2024 menjadi salah satu langkah berani pasangan suami istri di Sukabumi Jawa Barat ini. Retno Eko (42 tahun) dan Yuyum Yumanah (38 tahun) kompak nyaleg pada pemilu 2024 untuk DPRD Kota dan Kabupaten Sukabumi.

Keputusan yang tidak mudah karena keduanya adalah pasangan muda produktif yang tekun di dunia masing-masing. Retno Eko adalah petani bunga hias dan sayuran yang terus mengembangkan pasarnya ke luar negeri, sedangkan sang istri, Yuyum adalah ibu rumah tangga yang punya komitmen kuat di dunia pendidikan, menggunakan waktu luangnya untuk menjadi relawan pengajar taman kanak-kanak.

Berpolitik, ungkap Retno adalah keputusan penting dalam hidupnya, sebagai upaya membaktikan tenaga dan ilmunya kepada warga Sukabumi. Mengangkat derajat hidup para petani, mengembangkan pertanian modern perkotaan, menurut Eko harus diperjuangkan secara politik, melalui kebijakan.

“Selama ini saya membangun pertanian sebagai pelakunya. Kami (petani) seringkali dihadapkan dengan kondisi lapangan yang tidak mendukung bahkan cenderung menyulitkan. Untuk itu perlu kontrol langsung untuk memastikan kebijakan yang berpihak dan pelaksanaan kebijakan untuk pertanian berjalan sesuai treknya,” ucap Retno Eko kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/12/2023).

Retno Eko bermimpi menjadikan warga Kota Sukabumi hidup sejahtera dan modern dengan kearifan lokal. Mimpi ini bisa diwujudkan dengan sejumlah langkah strategis, salah satunya mendorong lahirnya regulasi atau perda kesejahteraan yang pro masyarakat kecil dan keluarga petani.

“Selain itu saya juga akan fokus membangun sumber daya manusia dengan keluarga sehat, cerdas dan agamis dengan kebudayaan lokal sekitarnya. Juga mendorong infrastruktur pro kelestarian alam dan lingkungan serta kearifan lokal yang modern,” sambung Retno Eko yang mantap berjuang menuju pemilu 2024 mendatang dalam barisan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari daerah pemilihan Kota Sukabumi 2; Baros, Lembursitu, Cibereum (Bacile), nomor urut 3.

Langkah alumni Fakultas Pertanian Agronomi Universitas Bung Karno, Jakarta ini ternyata tak hanya direstui keluarga tapi juga dengan mantap diikuti sang istri, Yuyum Yumanah. Perempuan ini maju menjadi caleg DPRD Kabupaten Sukabumi dari partai yang sama dengan sang suami, yaitu PSI.

“Saya maju menjadi caleg DPRD Kabupaten Sukabumi dari dapil 6 (waluran, kalibunder, jampangkulon, surade, ciemas, ciracap, cimanggu, cibitung, dan tegalbuleud) nomor urut 4,” ucap Yuyum kepada sukabumiupdate.com.

Menurut bu guru taman kanak-kanak ini, mewujudkan masyarakat Kabupaten Sukabumi lebih bermartabat dan sejahtera adalah perjuangan politiknya di pemilu 2024 mendatang.

Caleg Kota dan Kabupaten Sukabumi. Pasutri warga Sukaraja Sukabumi ini memilih PSI untuk Pemilu 2024 mendatang,Caleg Kota dan Kabupaten Sukabumi. Pasutri warga Sukaraja Sukabumi ini memilih PSI untuk Pemilu 2024 mendatang,

“Berjuangan mewujudkan sarana dan prasarana infrastruktur pedalaman desa yang yg terkoneksi ke setiap wilayah. Menjadikan sumber daya manusia di Kabupaten Sukabumi menjadi sehat, unggul, berpendidikan dan berakhlak mulia. Harus berjuang melahirkan perda-perda yang pro kesejahteraan masyarakat kecil dan petani serta keluar lainnya,” sambung Yuyum.

Baca Juga: Ironi Guru Honorer Tertua di Sukabumi, Pensiun Tanpa Mendapat Tunjangan

Pasutri yang tinggal di Goalpara, Desa Cisarua Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi ini menegaskan pilihan mereka terjun ke politik praktis melalui PSI (Partai Solidaritas Indonesia) karena arah perjuangannya. “PSI adalah partai yang konsen terhadap gerakan anti korupsi serta anti intoleransi. PSI ini partai anak muda yang tidak harus protokoler, sehingga lebih bermasyarakat,” ungkap Yuyum dan Retno Eko.

Pilihan tersebut juga tidak terlepas dari posisi politik Retno Eko dalam sejumlah pemilu di Indonesia sebelumnya. Ia adalah pengurus simpul relawan Jokowi (Joko Widodo) di Sukabumi saat Pilpres 2014 dan 2019. Ia juga masih menjabat sebagai Ketua DPC POSRAYA INDONESIA cabang Sukabumi Raya.

Baca Juga: Cerita Petani di Kadudampit Sukabumi, 5 Bulan Berjuang Lawan Kemarau

Ia adalah salah satu warga Sukabumi yang beruntung, karena sudah tiga kali mengikuti upacara perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) di istana negara, dengan udangan langsung dari Presiden Joko Widodo.

Politik memang bukan hal baru bagi Retno Eko, yang sempat juga mencalonkan diri sebagai kepala desa di wilayah Kecamatan Sukaraja. Bersama sang istri, orang tua dari 2 anak perempuan ini, berharap bisa terus memberikan sumbangsih lebih banyak dan nyata kepada warga Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 09:47 WIB

Kematian Samson Sang Preman Kampung, Polres Sukabumi Amankan Bambu Runcing Berlumuran Darah

Preman kampung Cihurang ini ditemukan tak bernyawa tak jauh dari rumahnya Jumat, 21 Februari 2025 petang, berlumuran darah dengan tubuh penuh luka.
Garis polisi di lokasi terbunuhnya Samson, sang preman kampung Cihaur Cidadap Simpenan Sukabumi (Sumber: su/ilyas)
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)