Potensi Infrastruktur Tol Bocimi, Ayep Zaki Ajak Masyarakat Sukabumi Lebih Produktif

Minggu 06 Agustus 2023, 08:19 WIB
Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 di Parungkuda Kabupaten Sukabumi. | Manfaatkan Infrastruktur, Ayep Zaki Ajak Masyarakat Sukabumi Tingkatkan Produktivitas (Sumber : SU/Ibnu)

Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 di Parungkuda Kabupaten Sukabumi. | Manfaatkan Infrastruktur, Ayep Zaki Ajak Masyarakat Sukabumi Tingkatkan Produktivitas (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Peresmian Tol Bocimi Seksi II ruas Cigombong-Cibadak pada Jumat (4/8/2023) kemarin, menjadi fokus penting bagi Tokoh Penggerak Ekonomi Kerakyatan yang juga Anggota Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem, H. Ayep Zaki. 

“Dengan diresmikannya Tol Bocimi Seksi II, ini adalah satu prospek yang sangat baik untuk Sukabumi khususnya Kota dan Kabupaten Sukabumi yang memang cukup dekat dengan Ibukota DKI Jakarta. Sehingga yang biasanya wisatawan DKI Jakarta datang ke Puncak maupun ke tempat lain ini bisa datang ke Sukabumi karena sekarang relatif lebih dekat” tanggap Ayep, dikutip Minggu (6/8/2023).

Ayep Zaki menyampaikan bahwa akan jauh lebih hebat dan lebih baik apabila infrastruktur di Kabupaten maupun Kota Sukabumi juga terus ditingkatkan, terutama infrastuktur jalan di kabupaten maupun jalan-jalan di desa-desa yang berada di Sukabumi.

“Ini juga harus ada satu perencanaan yang sangat sistematik dari periode ke periode supaya infrastruktur di Kabupaten Sukabumi mengimbangi infrastruktur yang dilakukan secara nasional. Pembangunan infrastruktur bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan kemakmuran untuk masyarakat khususnya Sukabumi. Selain infrastruktur, juga ada material, material apa yang akan diberikan kepada masyarakat Sukabumi supaya masyarakat Sukabumi pendapatannya meningkat” kata Ayep.

Baca Juga: Ayep Zaki: Tol Bocimi Seksi 2 Cigombong-Cibadak Ungkit Ekonomi Sukabumi

Infrastruktur memegang peran penting baik nasional maupun daerah dalam hal ini tingkat dua maupun provinsi. Ayep mengajak kepada seluruh masyarakat Sukabumi untuk berdiskusi bersama soal apa dan oleh apa meningkatnya pendapatan masyarkat Sukabumi. 

“Saya Ayep Zaki yang saat ini berada di Partai NasDem, di lingkaran politik yang InsyaAllah saya mencalonkan diri di DPR RI, kita harus memperhatikan pendapatan masyarakat. Karena Masyarakat merupakan bagian dari bangsa ini, bagian dari negara, bagian dari penguasa, bagian dari pemimpin dan bagian dari semuanya. Saya bukan hanya sekedar bicara tapi saya siap dan akan melaksanakan ini. Program yang sedang dan akan terus diperjuangkan adalah bagaimana meningkatkan pendapatan para petani di Kabupaten Sukabumi dan di Jawa Barat, seumumnya di Indonesia, tapi kita akan fokus untuk Sukabumi.” Ucap Ayep.

“Saya mendapatkan informasi dari berbagai pihak bahwa 70% dari total masyarakat Sukabumi berprofesi sebagai petani. Jika kita hitung di Sukabumi paling tidak ada 2,1 juta dari 3 juta masyarakat Sukabumi yang hidup di pertanian. Sebagai gambaran kasarnya, jika ditingkatkan pendapatan masyarakat dari produktivitas pertanian, perikanan, peternakan, 1 juta selama 1 tahun maka akan menjadi 2,1 trililun begitu kelipatan seterusnya. Ini luar biasa akan sangat bisa mensejahterakan masyarakat Sukabumi” tambah Ayep.

Baca Juga: Ada 99 Bacaleg, Ayep Zaki Hadiri Rapat Konsolidasi Pemilu 2024 di Sukabumi

Ayep berkomitmen akan terus bergerak, hanya saja pergerakannya bisa lambat bahkan sangat lambat jika dikerjakan sendiri. Sementara proses akan berjalan lebih cepat dan sangat cepat jika dikerjakan bersama-sama. 

“Saya mengajak kepada semua masyarakat Sukabumi untuk mari kita bergabung manfaatkan infrastruktur yang dibangun oleh nasional, oleh Presiden RI dengan diiringi oleh peningkatan produktivitas sektor pertanian supaya kesejahteraan masyarakat Sukabumi tercapai. Juga meminta kepada pemerintah tingkat II maupun provinsi dan juga Kota atau Kabupaten Sukabumi, bangun infrastruktur yang jangka panjang atau long term. Sekarang sudah ada teknologinya dengan beton yang berkualitas. Buatlah perencanaan yang memang untuk jangka panjang. Kita sudah menyaksikan banyak bangunan baru dibangun, tapi tiba-tiba dibongkar dan sudah rusak dan ini akan merugikan masyarakat itu sendiri. Jadi bangunlah bangunan yg berkualitas. Sudah pasti mahal, tapi kemahalan ini akan seimbang dengan kualitas jangka panjang karena untuk kepentingan masyarakat” tutur Ayep.

“Pada kesimpulannya, Saya adalah politisi dari Partai NasDem Dapil Sukabumi yang berjuang untuk Sukabumi. Ilmu, pengetahun, rezeki yang saya miliki untuk Sukabumi, Saya fokus bagaimana masyarakat Sukabumi pendapatannya meningkat. Seperti yang tadi dihitung secara kasar, jika 1 juta saja pendapatan meningkat dalam 1 tahun di kalikan dengan jumlah penduduk, maka peningkatannya sudah mencapai 3 triliun lebih. Jika peningkatannya 3 juta maka pendapatannya menjadi 9 triliun, luar biasa peningkatannya. Ini yang harus kita kerjakan bersama, semua warga Sukabumi, kawan-kawan saya di Sukabumi, Mari berjuang. Jika tidak ikut terlibat bersama-sama kita tidak akan berhasil. Ilmunya sudah ada, tinggal kita tingkatkan produktivitas pertanian. Jalur distribusi kita sudah tersedia dan cepat karena sudah ada jalan Tol Bocimi Seksi II, dan ke depannya akan ada pula Tol Bocimi seksi III dan IV.” tutup Ayep.

(ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa