SUKABUMIUPDATE.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Sukabumi terus memperkuat lini sosialisasi untuk menyukseskan Pemilu 2024. Terbaru, KPU mengaktifkan admin medsos (media sosial) di 47 kecamatan, untuk merangkul netizen atau warganet dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih pemilu serentak 14 Februari 2024.
Untuk memastikan para admin medsos di 47 kecamatan ini bekerja efektif dan efisien, KPU menggelar Rapat Koordinasi Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat (Sosparmas), jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan se Kabupaten Sukabumi.
Tak hanya rakor, kegiatan juga diisi Pelatihan Jurnalistik bagi Badan Adhoc jajaran PPK untuk Pemilu 2024. Mereka ada para admin medsos 47 kecamatan yang akan dibekali best practice, pembuatan konten tentang pemilu 2024.
Baca Juga: Kumpulan Latihan Soal CPNS 2023 Materi TIU, TWK dan TKP Lengkap dengan Jawabannya
Rakor dan pelatihan yang ini dihadiri oleh anggota KPU Kabupaten Sukabumi, Ayi Saepudin (PJ Data dan Informasi), Meri Sariningsih, (PJ Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat), dan Hamdan Sapari, S.Pd.I (PJ Hukum dan Pengawasan). Jajaran media center KPU Kabupaten Sukabumi menjadi panitia dari rakor dan pelatihan yang berlangsung di hotel Balcony Sukabumi, Jawa Barat, Selasa, (23/5/2023).
Menurut Meri Sariningsih, saat ini sosialisasi dalam rangka mensukseskan pemilu 2024 terus diperkuat, salah satunya melalui media sosial dari seluruh platform yang ada. Warganet atau netizen menjadi potensi yang harus dirangkul oleh KPU, untuk secara aktif membantu tujuan tersebut.
“Peserta yang hadir dalam rakor dan pelatihan ini, adalah jajaran PPK sekaligus nantinya menjadi para admin dari akun medsos PPK di 47 kecamatan se Kabupaten Sukabumi. Selain sosialisasi langsung ke warga, kita ingin memanfaatkan media sosial, sebagai sarana sosialisasi,” ucapnya.
Tujuannya lanjut Meri, para admin bisa piawai mengemas informasi kepemiluan untuk disebar melalui medsos, agar materi pendidikan politik dan partisipasi pemilih terus meningkat. “Untuk itu kami hadirnya pemateri dari kalangan jurnalis, yaitu bidang keredaksian media sukabumiupdate.com.”
Media sosial menjadi sarana interaksi modern yang wajib dimanfaatkan demi pencapaian tujuan dari sosialisasi pemilu 2024. “Nantinya ada 47 akun medsos dari seluruh PPK se Kabupaten Sukabumi yang akan aktif memberikan informasi kepemiluan kepada warganet, khususnya di wilayah kerja masing-masing,” beber Meri.
Merangkul warganet adalah strategi jitu KPU merangkul anak muda, karena berdasarkan data jumlah pemilih dalam DPS (Daftar pemilih sementara) pemilu 2024, mencapai 205 juta jiwa. Dimana paling besar dari kalangan generasi milenial yang mencapai 33,5 persen, pemilih dari kalangan generasi Z mencapai 22,8 persen; gen x mencapai 13,70 persen; baby boomer 13,7 persen; pre-boomer 1,7 persen.