SUKABUMIUPDATE.com - Eks Kapolda Metro Jaya yang juga mantan Ketua Umum PSSI, Mohammad Iriawan alias Iwan Bule, secara resmi menjadi kader Partai Gerindra jelang Pemilu 2024.
Setelah resmi bergabung dengan Gerindra, Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra membicarakan soal kemungkinan mengusung Iwan Bule sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jawa Barat.
Namun, Prabowo mengungkapkan soal peluang mengusung Iwan Bule maju di Pilkada Jabar itu tergantung kepada rakyat.
Baca Juga: Paska PPP Dukung Ganjar, KIB Buka Opsi Peleburan Koalisi
"Saya sekarang kembalikan kepada rakyat Jawa Barat atau anda, pantas gak beliau jadi gubernur?," kata Prabowo di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Kamis, 27 April 2023 seperti mengutip dari Suara.com.
Selain itu, Prabowo juga mengatakan, dirinya secara pribadi pasti memberikan atau membuat pilihan yang terbaik bagi rakyat. Terutama soal pengusungan kader maju di Pilkada maupun Pemilu.
"Jadi gini ya, saya dari dulu, coba perhatikan, berapa puluh tahun, berapa belas tahun, saya sungguh-sungguh, saya ingin cari dan memberi pilihan yang terbaik untuk rakyat," tuturnya.
Baca Juga: KPU Buka Pendaftaran Caleg DPRD Kabupaten Sukabumi Mulai 1 Mei 2023
Menurutnya, memang rakyat berhak menuntut pilihan yang terbaik terutama soal calon-calon pemimpin ke depan. Hal itu terlihat dari rekam jejaknya.
"Coba perhatikan trek record saya, iyakan? Ya itu, rakyat perlu, rakyat berhak, rakyat menuntut pilihan pemimpin-pemimpin, wakil-wakil yang terbaik. Itu yang kita berikan dan itu nanti biar rakyat yang menilai," pungkasnya.
Menjadi Kader
Sebelum Prabowo Subianto mengumumkan secara resmi Mochamad Iriawan sebagai kader sekaligus dilantik menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, pengumuman Iwan Bule tersebut dilakukan Prabowo usai Gerindra menggelar Rapat Koordinasi di Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara 4.
Tak hanya sendiri, Iwan Bule diumumkan bersamaan bergabungnya juga Wakil Gubernur Sumatera Selatan Muwardi Yahya.
"Pada kesempatan ini kita juga mendapat kehormatan bergabungnya tokoh-tokoh nasional, tokoh bangsa yaitu baru saja bapak komisaris jenderal polisi purnawirawan Mochammad Iriawan dan bapak Muwardi Yahya yang menjabat wakil Gubernur Sumsel, resmi tadi kita terima sebagai anggota Partai Gerindra," kata Prabowo.
Sementara itu, Prabowo menjelaskan, dirinya memberikan jabatan Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra. Menurutnya, jabatan itu diberikan untuk mengisi kursi kosong.
Terutama mengisi kursi atau jabatan yang kosong lantaran ditinggalkan kader yang memilih pindah ke partai lain. Namun Prabowo tak mendetail menjelaskan siapa yang dimaksud sudah pindah partai, namun mengarah ke Sandiaga Uno.
"Resmi tadi kita terima sebagai anggota Partai Gerindra, dan tadi kita lantik Pak M Iriawan sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina, mengisi lowongan yang ada yaitu ada beberapa lowongan, ada yang meninggal dan ada yang pindah partai," tuturnya.
"Mungkin saudara paham yang barusan pindah partai," sambungnya.
Sementara Muwardi dilantik juga oleh Prabowo sebagai Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra. Adapun dalam rapat koordinasi partai tadi pihaknya juga mempersiapkan untuk menyongsong Pemilu 2024.
"Dan tadi secara aklamasi beserta semua menyatakan mendukung kebijakan-kebijakan yang saya ambil, diberi wewenang kepada saya oleh KLB, oleh Rapimnas untuk ambil kebijakan-kebijakan tertentu untuk bernegosiasi dalam membangun suatu kerja sama politik ke depan menghadapi Pemilu 2024," pungkasnya.
Sumber: Suara.com