SUKABUMIUPDATE.com- Warga Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, berharap mempunyai anggota dewan yang bisa mewakili aspirasinya dan merupakan putra daerah, asli Kecamatan Waluran dalam perhelatan pesta demokrasi Pileg tahun 2024 yang akan datang.
"Pileg 2024, adalah kesempatan yang baik, untuk putra asli Kecamatan Waluran, untuk ikut berkompetisi meraih tiket menjadi anggota DPRD Kabupaten Sukabumi," ucap tokoh masyarakat, Haji Abdul Karim Kampung Cimulek Desa Waluran, Kecamatan Waluran kepada Sukabumiupdate.com, Senin (10/4/2023).
Bahkan, lanjut Abdul Karim, kami sudah berkomunikasi dengan beberapa tokoh masyarakat, dan sudah memunculkan nama untuk diusung maju pada Pileg 2024. Adapun partai politiknya terserah yang akan maju dan mencalonkan. "Ya salah satunya Kepala Desa Waluran, Dudi Rusdiaman, atau yang akrab disapa Kuwu Ojeh. Adapun terkait partainya, silahkan saja, namun kami sudah mendengar ada rumor mau ke PKB, atau PPP," ungkapnya.
Baca Juga: Elektabilitas Ganjar Turun Gegara Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
Hal senada diungkapkan tokoh pemuda Herlan Ependi, dia berharap ada putra Kecamatan Waluran, yang siap maju di Pileg 2024. "Dengan adanya putra asli Kecamatan Waluran, setidaknya aspirasi kami bisa lebih terarah. Pemilih Kecamatan Waluran sekitar 22 ribu, itu sangat potensi untuk memdukung putra asli Kecamatan Waluran," jelasnya.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Kuwu Ojeh, namun belum ada jawaban yang pasti. Dia cukup potensial, merupakan kepala desa dua periode, dan pada masa jabatannya akan berakhir 2023. Silahkan untuk lebih jelasnya bisa dikonfirmasi ke pak kuwu," terangnya.
Saat dikonfirmasi Sukabumiupdate.com, mengenai kebenarannya akan maju di Pileg 2024, Kepala Desa Waluran, Dudi Rusdiaman atau yang akrab disapa Kuwu Ojeh menjawab simpel. "Yah lihat saja nanti, kami tidak mau asal bicara, kendati banyak tokoh masyarakat yang memberi dukungan, untuk maju di Pileg 2024, bersama PKB, atau PPP," katanya.
Baca Juga: Terekam CCTV, Pria ini Nyolong HP Milik Jamaah Masjid di Sukabumi
Terkait partai politik, ujar Kuwu Ojeh, apa yang dibicarakan sama warga yang mendukung. Ada PKB, dan PPP, memang dulu santer mau maju bersama PKB, dan tidak menutup kemungkinan juga, kalau maju bisa merapat ke PPP.
"Insya Allah, saya tidak mau terlalu ambisi juga. Karena pada saat ini pengabdian saya di desa juga belum rampung, dan saat ini sedang dihadapkan pada persiapan Pilkades. Ini tentu masih tangung jawab saya sukses dan tidaknya Pilkades di Desa Waluran, belum lagi laporan pertanggung jawaban saya selaku kepala Desa Waluran, jadi anggota DPRD juga percuma kalau nanti kedepannya saya tidak ada manfaatnya untuk masyarakat Jampang," imbuhnya.