5 Kemungkinan Penyebab Gigi Mudah Rapuh, Meski Rajin Sikat Gigi

Sabtu 14 Mei 2022, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rajin sikat gigi dilakukan agar mencegah munclnya berbagai penyakit yang berkaitan dengan kesehatan mulut dan gigi.

Akan tetapi pada sebagian orang, kesehatan gigi tetap menurun meski sudah rajin menyikat gigi. Apa sebabnya?

Baca Juga :

dikutip suara.com dari Hello Sehat, faktor penentu gigi rapuh bukan terjadi karena hanya jarang menyikat gigi.

Ada sejumlah kondisi dan masalah kesehatan lain yang bisa mengurangi kekuatan gigi. photoIlustrasi Menggosok Gigi Sebelum Tidur - (Pexels.com)

1. Gigi berlubang

Gigi berlubang yang tidak langsung ditangani bisa bertambah besar dan menyebabkan gigi busuk. Pembusukan yang terjadi ini bisa menyebar ke bagian gigi lainnya, yang membuat gigi rapuh dan mudah patah.

Masalah gigi berlubang adalah salah satu penyebab gigi rapuh yang paling umum, tapi begitu sulit ditangani.

2. Salah perawatan akar gigi

Perawatan saluran akar gigi sebenarnya berguna untuk mencegah penyebaran infeksi. Namun, prosedur ini juga bisa memicu infeksi apabila masih ada sisa akar yang tertinggal di saluran gigi. Infeksi lambat laun akan merusak gigi dan membuatnya menjadi rapuh.

Akibatnya, perawatan ini justru jadi salah satu penyebab gigi menjadi rapuh.

3. Salah cara menyikat gigi

Beberapa kesalahan yang perlu Anda hindari dalam menyikat gigi antara lain, tidak menggunakan sikat gigi yang lembut, tidak menyikat gigi sebelum tidur, tidak mengganti sikat gigi setiap 3-4 bulan sekali, tidak membersihkan lidah setelah menyikat gigi, menyikat gigi terlalu keras, terlalu sebentar, atau terlalu lama.

4. Penyakit dentinogenesis imperfecta (DI)

Dentinogenesis imperfecta adalah penyakit genetik yang menyebabkan terganggunya perkembangan gigi sekaligus jadi penyebab gigi rapuh.

Penyakit ini mengubah warna gigi menjadi kekuningan, kelabu, atau tembus cahaya.

Gigi penderita DI juga lebih rapuh dibandingkan gigi normal.

DI disebabkan oleh mutasi pada gen DSPP. Gen ini mengatur pembentukan dua protein penting yang menyusun mahkota gigi.

Mutasi menyebabkan pembentukan mahkota gigi yang lebih lunak sehingga gigi menjadi lebih rapuh dan mudah patah.

5. Kebiasaan buruk

Kebiasaan yang paling sering dilakukan antara lain mengunyah sesuatu yang keras, menggigit kuku, membuka kemasan dengan gigi, dan menggertakkan gigi.

Meski tidak menimbulkan dampak langsung, berbagai kebiasaan ini akan memberikan tekanan berlebih yang akhirnya mengurangi kekuatan gigi.

Seiring waktu, gigi menjadi semakin rapuh, retak, bahkan bisa pecah dan mengalami kerusakan permanen.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 Januari 2025, 18:52 WIB

Jalan Bolong Menganga di Ciracap Sukabumi, UPTD PU Janjikan Penanganan Darurat

Pengguna jalan yang melintasi ruas jalan kabupaten Ciracap-Ujunggenteng, tepatnya di Kampung Ciawet, Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan keberadaan lubang besar di tengah jalan.
Lubang besar ditengah jalan kabupaten ruas Ciracap - Ujunggenteng Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Produk22 Januari 2025, 18:30 WIB

Disdagin Ungkap Penyebab Harga MinyaKita Lebihi HET di Pasar Sukabumi

Harga minyak goreng kemasan Minyak Kita di Pasar Semi Modern (PSM) Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan hingga melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).
Harga minyakgoreng merek Minyak Kita di Pasar Sukabumi | Foto : Ilustrasi/Istimewa
Life22 Januari 2025, 18:00 WIB

3 Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Agar Kita Selamat Sampai Tujuan

Membaca doa selamat perjalanan adalah amalan yang sangat baik dan dianjurkan bagi setiap muslim.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).
Sukabumi22 Januari 2025, 17:58 WIB

Lantik 100 Adminitrator dan Pengawas, Bupati Sukabumi Minta Pejabat Komitmen Terhadap Kinerja

Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengambil sumpah jabatan kepada administrator dan pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi Tahun 2025.
Pelantikan Adminitrator dan Pengawas dilingkungan Pemkab Sukabumi, Rabu (22/1/2025) | Foto : Dokpim
Entertainment22 Januari 2025, 17:30 WIB

Jennie BLACKPINK Umumkan Album Pertamanya, Bakal Kolaborasi Dengan Dua Lipa

Kabar bahagia buat BLINK karena Jennie BLACKPINK secara resmi mengumumkan akan merilis album studio solo pertamanya bertajuk Ruby pada 7 Maret 2025 nanti.
Jennie BLACKPINK Umumkan Album Pertamanya, Bakal Kolaborasi Dengan Dua Lipa (Sumber : Instagram/@jennierubyjane)
Bola22 Januari 2025, 17:23 WIB

Marc Klok Pembohong! Asisten STY Bongkar Fakta Sesungguhnya di Podcast Close The Door

Marc Klok gelandang Persib Bandung di cap sebagai pembohong oleh asisten Shin Tae-yong.
Marc Klok gelandang Persib Bandung di cap sebagai pembohong oleh asisten Shin Tae-yong. (Sumber : Screenshot YouTube/@Deddy Corbuzier/X/@marcklok_23).
Sukabumi22 Januari 2025, 17:13 WIB

Warga Protes Pengosongan Lahan di Palabuhanratu: Bangunan Diluar Objek Ikut Digusur?

Proses eksekusi lahan seluas 1,2 hektar di Kampung Cangehgar RT 02/02, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (22/1/2025), memanas.
Ekskusi lahan di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik22 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Happier Ed Sheeran yang Viral di TikTok

Lagu Happier Ed Sheeran viral di media sosial khususnya aplikasi TikTok sebagai backsound video.
Official Lyric Video Lagu Happier Ed Sheeran. Foto: YouTube/@Ed Sheeran
Food & Travel22 Januari 2025, 16:30 WIB

Wisata Goa Pawon Cipatat, Situs Purbakala di Desa Gunung Masigit Bandung

Goa Pawon Cipatat memiliki stalaktit dan stalagmit yang menawan, serta pemandangan alam yang indah.
Wisata Goa Pawon Cipatat, Situs Purbakala di Desa Gunung Masigit Bandung. Foto: IG/@eksplorebandung
Inspirasi22 Januari 2025, 16:15 WIB

Mengenal Perbedaan PPPK Paruh Waktu dan Penuh Waktu: Jam Kerja Hingga Gajinya

PPPK sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu PPPK Paruh Waktu dan PPPK Penuh Waktu. Masing-masing jenis memiliki karakteristik, hak, dan kewajiban yang berbeda.
Baik PPPK Paruh Waktu maupun Penuh Waktu memiliki kewajibannya masing-masing. (Sumber : menpan.go.id)