4 Mitos Kesehatan Memakan Buah Mangga, Jangan Mudah Percaya Ya!

Jumat 06 Mei 2022, 09:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Buah mangga merupakan salah satu buah yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Hal itu didapat dari kandungan berbagai nutrisi dalam buah tersebut seperti vitamin A, vitamin C, folat, kalium, vitamin B6, serat, hingga zat besi.

Meskipun begitu, ternyata ada beberapa mitos kesehatan yang dipercaya banyak orang setelah mengkonsumsi buah mangga. 

Nah, penasaran apa saja mitosnya? Yuk simar penjelasannya dibawah ini seperti melansir dari suara.com.

Baca Juga :

1. Buah Mangga Dapat Menurunkan Berat Badan

photoIlustrasi Menimbang Berat Badan - (Pexels.com)</span

Banyak ahli mengklaim bahwa mangga memiliki beberapa sifat penurun berat badan, tapi ada pula ahli yang memperingatkan agar tidak mengkonsumsi mangga.

Salah satu alasan utama mengapa orang mengkonsumsi mangga berlebihan adalah ketersediaannya yang melimpah dan mudah didapat.

Penelitian terhadap 27 peserta yang mengonsumsi 100 kkal/hari mangga segar selama 12 minggu masing-masing menunjukkan penurunan yang signifikan dalam glukosa darah, protein C-reaktif (CRP), dan aktivitas transaminase aspartate.

"Tidak ada perubahan signifikan dalam berat badan, persen lemak tubuh, tekanan darah, insulin, atau profil lipid setelah konsumsi mangga," kata studi tersebut.

2. Buah Mangga dapat Mengatasi Permasalahan Jerawat

photoIlustrasi Jerawat - (Pexels.com)</span

Mangga adalah buah padat nutrisi yang mengandung vitamin A, C, zat besi, kalium, tembaga. Meskipun begitu, buah manfaat buah mangga yang dapat mengatasi permasalahan jerawat ternyata hanyalah mitos lho.

3. Penderita Diabetes Dilarang Mengkonsumsi Buah Mangga

photoIlustrasi Penderita Diabetes - (Freepik)</span

Sebenarnya penderita diabetes dapat mengkonsumsi buah mangga jika dimakan dengan moderasi. 

Alasan mengapa dokter memperingatkan penderita diabetes untuk tidak makan mangga adalah indeks glikemik buah tersebut yang cukup tinggi.

Mangga memiliki indeks glikemik 51, yang rendah tetapi tinggi jika dibandingkan dengan makanan non-diabetes.

4. Buah Mangga Meningkatkan Suhu Tubuh

photoIlustrasi Demam - (Freepik)</span

Mangga memang berdampak pada suhu tubuh. Ini bukan buah yang mendinginkan. Oleh karena itu, lebih baik rendam mangga dalam air selama beberapa waktu dan sajikan untuk dimakan.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa